Mari Kita Cek, Benarkah Mobil Listrik Esemka Diimpor dari Thailand?
Neta V, mobil listrik diduga bakal dijual pakai emblem Esemka di Indonesia. (hozonauto.com)
BUALBUAL.com - Mobil Esemka, merk lokal asal Boyolali, Jawa tengah beritanya akan melaunching mobil listrik pertama di Tanah Air lewat pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023. Rumor yang terhembus, mode itu diperhitungkan rebadge produk pabrikasi asal China, Hozon Auto.
Ada dua mobil Hozon Auto yang disebutkan akan dikenalkan menggunakan emblem Esemka, satu diantaranya Neta V.
Sangkaan keterikatan Esemka dengan Hozon ada sesudah simbol baru Esemka disingkap pelaksana pameran. Banyak yang memandang simbol itu serupa emblem Hozon Auto yang menyaratkan kerja sama ke-2 nya.
Hozon telah masuk ke Asia Tenggara dan merapat ke Indonesia. Pada 2021, produsen ini sudah mengawali usaha di Thailand.
Di tahun itu Hozon dan perusahaan energi paling besar di Thailand, PTT Plc, tanda-tangani kesepakatan meluaskan pasar mobil listrik negeri gajah putih.
Kerja sama ini terhitung menyuplai mobil listrik dan mempelajari kesempatan produksi dengan sarana PTT dan Foxconn.
"Kesepakatan itu akan memperlihatkan kemampuan produksi EV Thailand dan kekuatan tumbuhkan pasar regional," kata petinggi energi senior Twarath Sutabutr ke Reuters.
Neta V yang akan dipasarkan Esemka dispekulasi dibuat di pabrik sendiri, tapi ada pula peluang di-import dari Thailand.
Pola import bisa jadi memberikan keuntungan buat Esemka dari sisi bea masuk, perpajakan, atau biaya importasi lebih dapat dijangkau ingat Thailand dan Indonesia berdekatan dan masuk ke organisasi yang serupa, Asean.
Dalam pada itu Paultan dalam laporannya menyebutkan Thailand akan jadi pangkalan export ke ASEAN oleh Hozon. Malaysia dan Indonesia disebutkan bisa menjadi pasar prospektif karena sama memakai kemudi kanan seperti Thailand.
Tetapi, untuk sekarang ini mobil listrik Neta yang telah dipasarkan di Thailand saat ini masih dengan status import dari China sepanjang dua tahun awal, sebelumnya terakhir CKD diawali.
Mencuplik India Times, di Thailand Neta V dipasarkan 549.000 baht (US$15 ribu) atau bila dijadikan rupiah Rp226,delapan juta.
Harga ini cukup dapat dijangkau akan sebuah SUV listrik berbasiskan battery lima penumpang, bahkan juga Indonesia bandrol itu nyaris sama dengan Toyota Avanza yang dipasarkan mulai Rp233,1 juta.
Maka tinggal kita nantikan seperti apakah mobil listrik yang disebut akan dibawa Esemka pada pameran kelak.
Selama ini faksi Esemka malas memberikan pengakuan, tetapi tidak menyangkal info itu. Beragam pengakuan dijanjikannya jawaban saat pameran.
Sabar Budhi jubir Esemka mengatakan akan memberi info berkaitan mobil Esemka minggu kedepan atau bersamaan pameran otomotif IIMS 2023.
"Kami akan jawab saat pameran, saya mengumpulkan pertanyaannya," sebut Sabar.