Masa Pendemo Murka, Akibat PSU Kecamatan Bangkunat Tidak Direkomendasi KPU Pesibar

Selasa, 15 Desember 2020

BUALBUAL.com - Rapat pleno rekapitulasi pilkada 2020 Kabupaten Pesisir Barat diwarnai pelemparan batu di luar gedung Serba Guna (GSG) Selalaw, Selasa (15/12/2020).

Kericuhan dan pelemparan batu yang terjadi akibat pendemo meminta keadilan demokrasi demi masyarakat Kabupaten Pesisir Barat.

Dari pantauan di lokasi media bualbual.com di lokasi, ribuan masa demo meminta keadilan demokrasi, akibat kecurangan dalam Pilkada di Kecamatan Bangkunat Kabupaten Pesisir Barat.

Dalam orasinya masa pedemo mengatakan, kami datang ke sini hanya untuk meminta keadilan demokrasi yang jujur di Pilkada 2020 Kabupaten Pesisir Barat dan meminta Pemilihan Suara Ulang (PSU) di Kecamatan Bangkunat.

Menurut sumber yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, kami menganggap Pilkada 2020 di Kabupaten Pesisir Barat ini tidak sah. Karena dari awal sampai rapat pleno kabupaten berlangsung segitu banyak kasus yang sudah dilaporkan ke Bawaslu namun tidak ada satu pun yang di tidaklanjuti oleh Bawaslu Kabupaten Pesisir Barat. 

"Ada apa dengan semua ini,"!! pungkasnya.

Untuk diketahui, sebanyak 300 personel gabungan dari kepolisian dan TNI Kodim 0422/Lampung Barat untuk mengamankan rapat pleno rekapitulasi hari ini.