Masih Banyak Masyarakat Pekanbaru Mengabaikan Aturan PSBB

Kamis, 07 Mei 2020

BUALBUAL.com - Kota Pekanbaru sudah memperpanjang masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Namn hingga kini masih banyak  warga yang tidak mematuhi aturan yang bertujuan untuk menjaga keselamatan bersama.

Setidaknya hingga saat ini tim gabungan PSBB mencatat ada 140 teguran kepada warga yang melanggar aturan. Teguran tersebut diberikan saat tim gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Dishub dan Satpol PP turun ke lapangan.

Pelanggaran yang dominan adalah tidak mematuhi imbauan menggunakan masker. Tidak hanya itu saja, tim gabungan juga mendapati warung-warung yang masih buka saat jam pemberlakuan PSBB.

Dalam memantau pelaksanaan PSBB, tim gabungan terbagi dua regu. Regu I menyisir jalan Tuanku Tambusai - Jalan Paus - Jalan Arifin Ahmad - Jalan Rambutan - Simpang Pagi Pasar Arengka – Jalan Tuanku Tambusai dan kembali ke MPP.

Sementara regu II menyisir jalan Jenderal Sudirman - Jalan Kaharudin Nasution - Jalan Kartama - Jalan Adi Sucipto - Jalan Soekarno Hatta - Jalan Tuanku Tambusai - dan kembali ke MPP.

Wakapolresta Pekanbaru AKBP Yusuf Rahmanto mengatakan, masyarakat Kota Pekanbaru masih banyak mengabaikan pemberlakuan PSBB. Hal itu terlihat saat tim melakukan patroli pada Rabu tanggal 6 Mei 2020 malam.

"Malam hari masih banyak warga yang tidak berkepentingan beraktivitas di luar rumah. Kami memberikan teguran kepada pedagang yang tidak mentaati aturan berjumlah 30. Masyarakat yang tidak memakai masker juga kami berikan teguran sebanyak 55 orang," kata Yusuf.

Selain itu, teguran terhadap masyarakat yang masih berkeliaran terkait larangan selama PSBB berjumlah 35 orang dan teguran yang menggunakan blangko sebanyak 20.

Yusuf menyayangkan warga yang masih belum mematuhi aturan PSBB. Padahal ini sudah memasuki tahap II di Kota Pekanbaru.