Memiliki Nilai Ekonomi Tinggi, Petani di Inhil Olah Nira Kelapa Menjadi Gula Merah

Jumat, 02 Juni 2023

BUALBUAL.com - Dari nira kelapa, seorang pemuda bernama Adi Daud yang berasal dari Desa Teluk Kiambang, Kecamatan Tempuling, Kabupaten Inhil telah berhasil menghasilkan keuntungan puluhan juta rupiah. 02/06/23

Dalam usaha rumahannya, pria berusia 25 tahun ini dapat menghasilkan keuntungan sekitar 5 juta rupiah per bulan. Jika dihitung dalam setahun, pendapatan tahunannya bisa mencapai sekitar 60 juta rupiah.

"Alhamdulillah, setiap hari saya bisa mendapatkan 15 hingga 18 kilogram nira, dan harga jual per kilogramnya saat ini berkisar antara 16 hingga 17 ribu rupiah," kata Daud saat dikunjungi di tempat usahanya.

Selanjutnya, Daud menjelaskan bahwa untuk menghasilkan 15 kilogram gula merah per hari, ia menggunakan nira dari 50 batang kelapa.

"Di tempat ini ada 100 batang kelapa, tetapi setiap hari saya hanya dapat mengambil nira dari 50 batang kelapa, sedangkan 50 batang yang lain digunakan untuk besok. Jika saya mengambil semua 100 batang, itu akan terlalu berat bagi saya," ungkapnya.

Nira kelapa kemudian diolah dengan cara direbus. Proses pengerebusannya memakan waktu yang cukup lama dan bahan bakarnya adalah kayu bakar.

"Proses pengerebusannya membutuhkan waktu sekitar 2-3 jam. Kayu yang saya gunakan adalah pelepah kelapa yang sudah kering, kadang-kadang jika kehabisan saya harus membelinya dari tukang kayu," tambahnya.

Setelah nira diolah menjadi gula merah, Daud menjualnya kepada pengepul atau yang sering disebut tokeh. Sebagian besar modal awal untuk usahanya berasal dari pinjaman yang diberikan oleh pengepul tersebut. (Adv)