Nasib Petani Kelapa Inhil Tak Pernah Dapatkan Perhatian Serius dari Pemerintah Daerah Hingga Ke Pusat

Sabtu, 25 Maret 2023

Ilustrasi Petani Kelapa inhil

BUALBUAL.com - Hening dalam kesengsaraan nasib petani di Kabupaten Indragiri Hilir tentang anjloknya harga kepala dan pinang di ujung masa kepemimpinan Kepala Daerah di Indragiri Hilir dan minimnya pungsi pengawasan dari wakil rakyat. 

Faktanya sejak jauh sebelum periode ini dari satu rezim ke rezim lainnya memang tidak ada yang mampu memberikan solusi dan memberikan jaminan secara pasti, Inilah nasib petani kelapa inhil yang tidak tersentuh kepedulian pemerintah baik itu daerah hingga ke Pemerintah pusat. 

Kemudian Harga kelapa dan pinang belakangan ini terus mengalami penurunan. Akibatnya Petani Kelapa dan pinang di Desa Bantayan dan Desa Batang Tumu ini menjerit ditambah dengan naiknya harga bahan pokok.

Dahri Iskandar Salah satu Tokoh Pemuda Desa setempat saat di konfirmasi awak media mengatakan selain harganya murah yakni sekitar 1.800 per kg, untuk menjual kelapanya pun juga sangat susah.

"Kalau harga sekarang tinggal 1.800 per kg bulat licin. Ditambah lagi kalau mau menjual sekarang  harus nunggu antrian berhari-hari karena kapal sering penuh. “tukasnya. 25/03/23

Dari pantauan didesa desa/Kelurahan seperti lainnya  Harga kelapa dan pinang bervariasi hanya di angka 1.800 - 2.300 per kg. Tutupnya