Pemdes Teluk Dalam Terus Gali Potensi Perkembangan Destinasi Wisata Religi

Sabtu, 01 April 2023

BUALBUAL.com - Desa Teluk Dalam, yang terletak di Kecamatan Kuala Indragiri (Kuindra), Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Provinsi Riau, kini masuk dalam daftar 10 Desa Wisata di Kabupaten Indragiri Hilir. Kepala Desa (Kades) M Irham memimpin wilayah tersebut dan telah dipilih sebagai salah satu tempat yang harus dieksplor oleh para peserta Lomba Karya Tulis Jurnalistik (LKTJ) Raja Ali Kelana sempena peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2023 tingkat Provinsi Riau. 01/04/23

Pada Sabtu 18 Maret 2023, puluhan wartawan dari 12 kabupaten dan kota di Provinsi Riau berkunjung ke Kampung Hidayat di Desa Teluk Dalam untuk menggali informasi tentang potensi daerah yang ada di sana. Rombongan yang dipimpin oleh Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Riau Zulmansyah Sekedang bertujuan untuk membuat karya tulis jurnalistik dan menyebarluaskannya melalui media-media yang ada, baik cetak, online maupun televisi.

Dari hasil pantauan awak media di lapangan, setidaknya ada beberapa bidang yang bisa menjadi fokus untuk lebih dikembangkan kedepannya, seperti keberadaan sarana dan prasarana pendukung di Destinasi Wisata Religi Makam Syekh Abdurrahman Siddiq Al-Banjari, Mufti Kerajaan Indragiri yang juga dikenal masyarakat dengan sebutan Tuan Guru Sapat.

Selain itu, bidang lainnya yang cukup menarik perhatian para pengunjung saat datang berziarah ke Makam Tuan Guru Sapat adalah penjualan souvenir atau oleh-oleh di sekitar wilayah makam, yang berasal dari hasil kerajinan tangan dan olahan Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) di wilayah setempat.

Kemudian, pengembangan di bidang perkebunan juga menjadi hal yang sangat penting untuk terus ditingkatkan, mengingat sebagian besar masyarakat Inhil bergantung pada hasil perkebunan kelapa rakyat, termasuk di Desa Teluk Dalam.

Untuk diketahui, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil telah melakukan pemugaran pada Destinasi Wisata Religi tersebut, berupa pembangunan Kompleks Makam Tuan Guru Sapat, baik itu rumah tunggu maupun rehabilitasi makam, dengan total biaya hampir mencapai Rp 5 M.

Langkah ini, dijelaskan Wakil Bupati (Wabup) H Syamsuddin Uti, merupakan salah satu bentuk komitmen Pemkab Inhil dalam mengembangkan Destinasi Wisata Religi Makam Syekh Abdurrahman Siddiq yang selalu ramai dikunjungi peziarah, baik dari dalam maupun luar daerah, bahkan hingga mancanegara.

"Lokasi ini perlu menjadi perhatian, karena setiap tahunnya ribuan umat Islam datang kesini. Sehingga dengan adanya rumah singgah dan rehabilitasi lokasi makam Syekh Abdurrahman Siddiq ini