Pemkab Inhil mendukung kampanye Imunisasi Measles Rubella (MR ) fase II Tahun 2018

Sabtu, 21 Juli 2018

Dalam rangka mendukung kampanye Imunisasi Measles Rubella (MR ) fase II Tahun 2018, Pemkab Inhil melalui Dinas Kesehatan mengadakan rapat koordinasi Bersama lintas sektor yang dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Lantai 5. Dalam arahanya Bupati Inhil HM Wardan MP mengajak semua pihak baik itu dari dinas atau lembaga terkait organisasi masyarakat sipil serta lembaga lembaga swadaya masyarakat untuk berpartisipasi dan mensukseskan introduksi MR 2018 di kabupaten inhil. Rakor tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Inhil HM Wardan MP yang di ikuti oleh Dinas OPD Terkait, Direktur RSUD PH Tembilahan, Ketua Tim Pengerak PKK Kabupaten inhil, Camat Serta Kepala UPT Pukesmas se kabupaten inhil. “Sasaran Pelaksanaan kegiatan imunisasi masal MR Adalah seluruh anak usia 9 bulan sampai anak usia 15 Tahun dengan sasaran di kabupaten inhil berjumblah lebih kurang 197.799 anak di kabupaten inhil,” Ujar bupati Bupati mengatakan untuk di kabupaten inhil sendiri pada bulan agustus tahun 2018 imunisasi MR di laksanakan oleh posyandu, Polindes, Ponkesdes, pukesmas pembantu, puskesmas dan pos imunisasi lainya dengan sasaran bayi usia 9 bulan sampai anak usia 15 tahun. Pada Bulan September 2018 bupati mengatakan imunisasi MR Akan di lakukan di sekolah sekolah yang terdiri dari SD atau MI Sederajad, SDLB SMP Atau MTS sederajat serta SMPLB. “imunisasi ini diberikan tanpa mempertimbangkan status imunisasi sebelumnya, Imunisasi MR Ini bersigat Wajib dan tidak memerlukan izin tertulis”ucap bupati Bupati mengatakan imunisasi MR Ini tidak akan bisa berjalan dengan baik apabila tidak di dukung seluruh oleh lintas sektor untuk itu bupati berharap kepada dinas pendidikan dan kemenag agar selalu mendukung suksesnya pelaksanaan imunisasi MR Ini. “Saya juga menyampaikan terimakasih atas dukungannya dalam menyediakan dan memvalidasi data data sasaran utama membantu surat edaran dan sosialisasi agar imunisasi MR ini sukses di laksanakan dan menjangkau sasaran secara optimal”pungkasnya Untuk itu bupati pun mengajak semua lapisan masyarakat untuk terlibat dalam kegiatan ini dengan membawa anak anaknya usia 9 bulan sampai usia kurang dari 15 tahun untuk datang ke sekolah, puskesmas polindes dan fasilitas kesehatan untuk mendapatkan imunisasi MR Sesuai waktu yang telah di tentukan.***