Pemkab Inhu Gelar Bimtek Master Plan Smart City, Bupati Rezita: Program Ini Merupakan upaya Inovatif

Selasa, 07 September 2021

BUALBUAL.com - Mengenal lebih dekat program Smart City Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu (PEMKAB) lakukan Bimbingan Teknis( Bimtek) di Aula Badan Perencanaan Pembagunan Daerah (Bappeda),  Selasa 07 September 2021.

Program Smart city merupakan upaya inovatif yang di lakukan ekosistem kota dalam mengatasi berbagai persoalan dan meningkatkan kualitas hidup manusia dan komunikasi setempat.

Perlunya program smart city Bupati Indragiri Hulu Rezita Meylani Yopi, merespon cepat adanya kegiatan ini yang di rekomendasikan oleh Kementerian kominfo.

Perwakilan dari kementerian Kominfo sekaligus narasumber di hadiri oleh Elpida Martina Simanungkalit, juga dari Organisasi Riset pengkajian dan penerapan teknologi Handari sekaligus pembimbing Smart city dari tahun 2017 dari Jakarta, juga dari Akademisi Universitas Esa Unggul Jakarta oleh Aditia Nata, di hadiri melalui Zoom meeting

Perwakilan dari kementerian kominfo Elpida Martina Simanungkalit Mengapresiasi Pemda Inhu dimana dalam ikut serta  mendalami smart city yang mau  melangkah lebih terdepan  dari kabupaten lainya untuk menisiatif melakukan masa peyusunan planing Master Plan smasrt City  kota cerdas dan semoga kabupaten Indragiri hulu ini menemukan kota cerdasya secepat mungkin dari kerjasama kita semua,kataya.

Bupati Rezita Meylani Yopi di Wakili Plt.Asisten Pemerintah dan Kesra Moch Bayu Setiya Budiono dalam sambutannya mengatakan," bahwa smart city adalah konsep pengelolahan kota/kabupaten berkelanjutan dan berdaya saing yang dibangun untuk mewujudkan kehidupan masyarakat yang lebih aman, lebih mudah, lebih sehat dan lebih makmur dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi serta inovasi yang diarahkan untuk perbaikan kinerja, meningkatkan efisiensi dan melibatkan partisipasi masyarakat," sebutya.

Menurutnya, Konsep penerapan smart city di Kab. Inhu perlu dituangkan ke dalam bentuk dokumen master plan yang teknis penyusunannya harus didalami dan proses penerapannya memerlukan waktu, komitmen dan perencanaan yang matang yang disesuaikan dengan karakter dan kebutuhan daerah.

Kerangka pikir smart city tidak terlepas dari 6 demensi smart city yaitu Smart Government, Smart Brading, Smart Economi, Smart Sociality, Smart Living dan Smart Environment. "Dengan kerangka ini diharapkan dokumen master plan Smart City akan disusun selaras dengan dokumen perencanaan yang ada  di Kab. Inhu, "katanya menambahkan.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketua Panitia Atan, S.P bahwa Bimtek tahap I akan menyajikan dokumen Master Plan Smart City dalam bentuk analisis strategis smart city daerah yang memuat analisa masa depan, yang mencakup kesiapan daerah baik dari segi struktur, infrastruktur dan suprastruktur  kebijakan dan kelembagaan; Analisis Gab Government yaitu kesenjangan dan analisis visi pembangunan smart city.

Acara berlansung selama dua hari dengan jumlah peserta 41 orang yang merupakan nama tim pelaksana SC yang diusulkan oleh perangkat daerah.

tambahnya nara sumber acara ini berasal dari BPPT Pusat  Tenologi Informasi dan Komunikasi Andari Grahitandaru, 
Kementrian Komunikasi dan Informasi Dewi Elfrida Martina Simanungkalit, Akademisi dari Universitas Unggul Jakarta Aditya Nata. Kadis Bappeda Inhu yang diwakili kabid dan dari Kominfo Inhu.

Diselenggarakan atas kerjasama Pemkab Inhu dengan kementerian Komunikasi dan Informatika Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Pusat. Teknologi Informasi dan Komunikasi, Akademi Akademisi dari Universitas Esa Unggul Jakarta.

Diakhir acara pembukaan Bimtek Smart City, Ketua pelaksana, Jawalter Situmorang M.pd melaporkan susunan tim pelaksana yang telah ditunjuk dan disahkan oleh Bupati Inhu.  Sekaligus menekankan bahwa tim harus bertanggung jawab dan bersinergi dalam menyusun Master Plan Smart City. 

"Peserta harus serius dan bertangggung jawab  karena kesuksesan pelaksanaan penyusunan draft ini tergantung kebersamaan yang dibimbing oleh narasumber, "katanya.

Di sampaikan juga selama giat pelaksanaan Bimtek Master Plan Smart City tetap kita harus mengedepankan protokol kesehatan  karna kita tau bersama masih dalam suasana Covid-19. 

"kita harus taat pada prokes yang sudah di tetapkan oleh pemerintah demi kelancaran kegiatan dua hari kedepan yang akan kita laksanakan," tutur jawallter Situmorng kepala dinas Komunikasi dan Informatika.