Penumpang Keluhkan Kondisi Pelabuhan Terapung Lasedap Tembilahan Tidak Kunjung di Perbaiki

Senin, 26 Agustus 2019

BUALBUAL.com - Kondisi Pelabuhan Laseda Kecamatan Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau, kurun waktu lima bulan kondisinya sangat memprihatinkan,(roboh), akibatnya aktivitas masyarakat yang hendak berpergian berbagai tujuan yang berada di wilayah inhil. Merasa sangat tidak nyaman. "Dari hasil pantauan BUALBUAL.com sampai saat ini belum ada tanda-tanda dilakukan perbaikan oleh pihak yang Pemerintah. Ujang, Salah seorang Warga Kecamatan Mandah kepada BUALBUAL.com, Senin 26/08/29. mengatakan, Pelabuhan La sedap ini salah satu akses penting bagi masyarakat hendak datang dan pergi namun saat ini kondisinya rusak kami mengunakan tangga yang mempunyai rasa was - was ketika masyarakat hendak datang dan pergi oleh sebab itu kami meminta kepada pemerintah daerah untuk secepatnya melakukan perbaikan, agar masyarakat tidak kesulitan ketika hendak berpergian. “Diminta kepada pemerintah daerah kabupaten Indragiri hilir, khusunya Dinas Perhubungan untuk secepatnya memperbaiki pelabuhan,(lasedap), tersebut, pasalnya akses masyarakat turun naik dari speed boat atau turun speed boat penumpang sangat susah, begitu juga speed penumpang yang hendak bersandar sangat kesulitan,”BUAL nya "Ditambahkanya lagi, Pelabuhan Lasedap tersebut banyaknya agen - agen speed boat dari berbagai kecamatan dan Desa." Hal yang sama di sampaikan oleh salah satu pemilik agen speed boat (red) kami disini dengan para rekan - rekan agen juga sedikit jengkel kepada pihak pengelola pelabuhan lasedap mengapa pelabuhan terapung lasedap di biarkan begitu saja, pada hal kondisi pelabuhan ini sudah lama rusak sampai tidak bisa sekarang tidak bisa terpakai lagi. Untuk tetap melakukan kegiatan transportasi kami beriyuran dengan rekan - rekan lain untuk membeli kayu membuat tangga naik turun para penumpang. Kesalahan dirinya kepada pihak pengolahan bukan tanpa alasan, Pemilik agen ini menceritakan kami bertambah speed boat disini bayar tidak pernah tidak bayar, belum lagi setiap penumpang yang berangkat dari pelabuhan di kenakan uang Boarding pass Pelabuhan Rp2000 rupiah per orang kemana dana ini kalau memang dana pemerintah belum bisa memperbaikinya. Kalau penumpang tidak bayar uang boarding Pas atau lupa sampai di dalam speed boat di minta. Tutupnya.     Reporter: Ucu