Perjuangkan Nasib Perangkat Desa dan Kembangkan Potensi, PPDI Riau Belajar ke PPDI Bali

Jumat, 28 April 2023

BUALBUAL.COM, BAGANSIAPIAPI - Perjuangkan nasib perangkat desa serta kembangkan potensi se Provinsi Riau, Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Riau kunjungi PPID Bali.

Kunjungan sekaligus silahturahmi yang berlangsung di Ulun danu Danau Berantan Bedugul Bali tersebut dihadiri Ketua PPDI Riau, Nina Siahaan, disambut oleh ketua PPDI Bali, I Wayan Wawa, Jumat (28/4).

"Alhamdulillah, lebaran tahun ini bisa kembali bersilaturahmi dengan Ketua PPDI provinsi Bali I Wayan Mawa. Kebetulan beliau di PPDI sejak tahun 2009 dan saya belajar organisasi PPDI ini dari beliau. Dari beliau banyak hal yang bisa saya pelajari," ungkap Nina.

Dalam pertemuan itu, Nina membicarakan banyak hal dan planning yang kedepannya diharapkan mampu memberikan manfaat bagi banyak orang, dan mampu memberikan hal hal baru dan positif yang nantinya bisa di terapkan di daerah.

"Udah 3 kali berganti ketua umum pak Wayan masih bertahan sebagai ketua PPDI provinsi Bali. Beliau juga salah satu pejuang PP 11 tahun 2019 untuk peningkatan kesejahteraan Perangkat desa yaitu gaji setara 2A," terangnya.

Ia menyebutkan, pertemuan kali ini tentunya bukan hanya sekedar liburan tapi mengambil ilmu dari senior PPDI Bali seputar perangkat desa. Dan juga belajar mengelola potensi secara kreatif dan inovatif bisa membuka peluang bagi masyarakat dan juga perangkat desa.

"Saya selalu mencoba komunikasi dengan kawan kawan se Indonesia dengan tujuan agar potensi yang ada di daerah kita bisa dikembangkan seperti mereka. Ada rencana pengembangan wisata sungai sirih Sinaboi. Yaitu surga tersembunyi nya kecamatan sinaboi," sebutnya.

"Untuk kedepannya ada hal hal penting yang akan terus kami perjuangkan yaitu seperti Pengakuan status perangkat desa," sambung Nina.

Sebelumnya, Momen lebaran idul Fitri dimanfaatkan oleh ketua PPDI Riau Nina Siahaan untuk menjalin silaturahmi dan kegiatan halal bihalal dengan ketua PPDI Provinsi Nusa Tenggara Barat Wiro Hamdani SIP beserta anggota, Selasa (25/4).

Dalam kegiatan tersebut keduanya bertekad untuk dapat mengembangkan desa wisata dimana nantinya mampu mendongkrak pendapatan desa.

Dari pertemuan tersebut kata Nina bagaimana perangkat desa bisa berinovasi dan memiliki kreativitas yang tinggi untuk mengembangkan potensi yang dimiliki oleh desa.

"Perangkat desa jangan cuma mengerjakan tugas desa saja tapi cari sektor yang bisa di tingkatkan untuk pendapatan desa. Khususnya desa desa di Riau juga punya banyak potensi yang belum di gali dan bisa di jadikan pendapatan asli desa ( PAD) baik sektor wisata maupun kuliner atau UMKM nya. Jadi kami harapkan pertemuan ini nantinya mampu memberikan kontribusi dan juga manfaat. Apa saja yang bisa kita ambil ilmu nya dari sini dan diterapkan." Tutupnya.