Polemik Soal Gaji PPDP Belum Dibayarkan KPU, Akhirnya Dewan Inhil Angkat Bicara

Senin, 28 Mei 2018

BUALBUAL.com, TEMBILAHAN-Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) Inhil hingga kini masih menunggu KPU membayarkan gaji mereka yang baru satu bulan dibayarkan. Karena sebelum melaksankan tugas sebagai pemuktahiran data pemilih, mereka dijanjikan akan digaji selama dua bulan kerja. Namun hingga pekerjaan mereka usai, gaji mereka hanya satu bulan dibayarkan, sementara satu bulan gaji lagi belum ada kepastian hingga kini. Menanggapi hal itu, Sekretaris Komisi I DPRD Inhil, Muammar meminta kepada KPU agar menuntaskan permasalahan ini, sehingga tidak ada kesalah pahaman antar kedua belah pihak. "Kita sudah konfirmasi ke KPU, jawaban mereka memang sebelumnya menjanjikan gaji untuk 2 bulan, namun akhirnya disetujui gaji dibayarkan hanya 1 bulan, karena tim PPDP bekerja memang hanya satu bulan," jelas Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu. Untuk itulah, ia mengharapkan agar KPU bisa memberi penjelasan kepda seluruh PPDP di Inhil yang hingga kini masih menunggu gaji mereka dibayarkan. "Jika bisa dibayarkan kata bisa, jika tidak katakan tidak. Jangan biarkan berlarut-larut dan membuat petugas PPDP terus menunggu," tukas Muammar.(adv)   Sumber: goriau.com