Polisi Belum Bisa Simpulkan Hasil Tes Kejiwaan Penikam Imam Besar Masjid Alfalah

Selasa, 28 Juli 2020

BUALBUAL.com - Selama menjalani observasi kejiwaan di Rumah Sakit Bhayangkara, pelaku penikaman terhadap imam besar masjid Al-Falah Pekanbaru, tidak terlalu banyak bicara.

Karumkit RS Bhayangkara AKBP Agung Hadi mengatakan, pelaku berinisial IM (24), itu sudah 4 hari menjalankan observasi kejiwaan di RS Bhayangkara.

"Pelaku menjalani observasi kejiwaan dari hari Jumat lalu. Saat ini kita masih belum bisa menyimpulkan hasilnya, karena pelaku IM ini tidak terlalu banyak bicara dan sering menggunakan bahasa isyarat," ucap Agung, Selasa (28/7/2020).

Sebenarnya, hasil tes kejiwaan pelaku akan keluar setelah 3 hari dari pengecekan awal observasi kejiwaan pada Jumat lalu. Karena pelaku tidak banyak bicara, observasi tes kejiwaan akan ditambah beberapa hari lagi.

"Jadi tes kejiwaannya akan kita tambah beberapa hari lagi, maksimalnya itu 14 hari baru keluar hasilnya. Komunikasi dengan pelaku terbatas, ia sering menggunakan bahasa isyarat. Seperti kalau tidak mau makan, pelaku akan melambaikan tangan," ujarnya.

Mengenai pengamatan medis dan kesehatan, pelaku dinyatakan dalam keadaan baik tidak ada yang bermasalah. Pelaku sendiri lebih banyak berkomunikasi dengan perawat perempuan daripada perawat laki-laki.

"Kedepan pelaku akan diamati oleh dokter spesialis jiwa, psikiater dan dokter umum. Nanti dari situ bisa dilihat perilaku pelaku sehari-hari. Jadi tidak hanya dilihat dari pelaku saja, akan tetapi juga dilihat dari lingkungan sekitar pelaku," cakapnya.

"Jadi hingga hari ini, belum bisa kita simpulkan hasilnya. Dengan observasi yang dilakukan ini nanti diharapkan bisa mengetahui apa penyebabnya," pungkasnya.