Polres Inhu Selidiki Penyebab Kematian Cicih, Nenek 78 Tahun

Jumat, 21 Februari 2020

BUALBUAL.com - Kematian Cicih, nenek 78 tahun yang ditemukan tewas di rumah tetangganya, di Desa Petala Bumi, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu Riau, masih menjadi teka-teki. Kuat dugaan, nenek 78 tahun itu tewas dengan cara tak wajar. Dan saat ini, pihak Kepolisian Resort (Polres) Inhu, masih melakukan penyelidikan guna mengungkap misteri dibalik kematian nenek Cicih tersebut. Ence, anak dari korban Cicih menyebutkan, sebelum ditemukan tidak bernyawa pada, Rabu (19/2/2020) malam, siangnya korban sempat menghilang dari rumah. Bahkan, pihak keluarga telah melakukan pencarian, namun tidak membuahkan hasil. "Kami telah melakukan pencarian kemana-mana, namun hasilnya nihil. Dan pada akhirnya, kami menerima pesan masanger yang dikirim oleh pemilik rumah tempat ibu saya ditemukan," ujar Ence menceritakan kepada wartawan, Kamis (20/2/2020). "Dalam pesan masanger itu, juga disebutkan bahwa ibu saya berada di dalam rumah mereka dan sudah dalam keadaan meninggal dunia, lantaran jatuh dari kamar mandi. Sehingga mereka terpaksa meninggalkan rumah, karena takut dituduh sebagai pembunuh," beber Ence. Dengan demikian, pihak keluarga telah melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian. Dengan harapan, bisa mengungkap kejadian yang sebenarnya. "Kami berharap, semuanya dapat terungkap dengan jelas," tutupnya. Sebagai mana diberitakan sebelumnya, Kapolres Inhu AKBP Efrizal membenarkan kejadian itu. Dan pihaknya tengah berupaya melakukan penyelidikan guna mengungkap fakta dibalik tewasnya nenek Cicih tersebut. "Kita masih selidiki, dan guna memastikan penyebab kematian korban, kita telah meminta bantuan kepada tim dokter porensik untuk melakukan autopsi terhadap jasat korban. Kita tungu saja hasilnya," singkat Efrizal.(RLC)