Riau Tak Persoalkan Latar Belakang Tim Pansel Komut dan Dirut BRK

Selasa, 16 Juli 2019

BUALBUAL.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau tak mempersoalkan anggota tim panitia seleksi (Pansel) calon Komisaris Utama (Komut) dan Direktur Utama (Dirut) Bank Riau Kepri (BRK) yang tidak memiliki latar belakang perbankan syariah. Untuk diketahui Tim Pansel Komut dan Dirut BRK terdiri dari Asisten I Setdaprov Riau Ahmad Syah Harrofie sebagai Ketua Tim, dibantu anggota yakni Yuharman (KRN BRK), Bambang Ardianto (Dirjen Bina Keuangan Daerah Departemen Dalam Negeri), Dr Sri Indarti Akademisi Universitas Riau. Selanjutnya ada Dr Zulkifli Rusby (Akademisi Universitas Islam Riau). Khusus untuk KRN BRK, saat ini tengah harmonisasi karena Yuharman tak lagi menjabat sebagai KRN BRK. Wakil Gubernur (Wagub) Riau, Edy Natar Nasution saat dikonfirmasi perihal tersebut menyatakan jika tim pansel sudah disepakati untuk dibentuk. "Mereka ini (tim pansel) yang menentukan (calon Komut dan Dirut BRK). Tim ini yang akan menilai orang yang akan duduk sebagai Komut dan Dirut BRK. Kalau BRK Syariah operasional banknya," ujarnya, Senin (15/7/2019). Karena itu, Wagub Edy menilai tim pansel yang sudah dibentuk paham soal perbankan syariah. Apalagi nanti mereka akan didampingi konsultan yang ahli syariah. "Saya kira tim pansel yang sudah dibentuk paham soal syariah, tak mungkin mereka tak paham. Kalau dibilang detail tentu harus dicari ahlinya. Kan tak mungkin semua ditunjuk yang ahli. Memang di Riau ini berapa orang yang ahli syariah? Kan tak tahu kita berapa datanya," cakapnya.     Sumber: cakaplah