BUALBUAL.com - Kabut asap mulai menyelimuti wilayah Kota Pasir Pengaraian dan sejumlah kecamatan di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, dalam beberapa minggu terakhir. Kondisi ini dipicu oleh kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terus terjadi akibat musim kemarau panjang.
Sebagai bentuk keprihatinan dan ikhtiar bersama, Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu bersama masyarakat telah menggelar Shalat Istisqa pada Selasa (22/7/2025), memohon agar hujan segera turun untuk meredakan bencana asap.
Salat digelar di pelataran Masjid Agung Islamic Center Rokan Hulu dan diikuti ratusan jemaah dari berbagai elemen masyarakat.
Ustadz Indra Gunawan, S.Ag memimpin jalannya salat, sementara khotbah disampaikan oleh Ustadz DR (HC) H. Yulihesman, Hadir pula Wakil Bupati Rokan Hulu H. Syafaruddin Poti, SH, MM, Asisten I Setda Rohul H. Fhatanalia Putra, jajaran kepala OPD, serta ASN Pemkab Rohul.
Usai salat, Asisten I Setda Rohul H. Fhatanalia Putra menyampaikan bahwa pelaksanaan Shalat Istisqa ini menjadi bentuk keprihatinan pemerintah atas kondisi kekeringan dan kabut asap yang mulai mengganggu aktivitas warga.
“Melalui doa bersama ini, kita berharap Allah SWT menurunkan hujan agar titik-titik api bisa padam dan musim kemarau segera berakhir,” ujarnya dikutip Rabu (23/7/2025).
Ia juga menyampaikan bahwa Bupati dan Wakil Bupati telah mengimbau seluruh camat untuk mengadakan Shalat Istisqa serupa di wilayah masing-masing bersama masyarakat.
Fhatanalia menambahkan, saat ini pemadaman terus dilakukan oleh tim gabungan dari pemerintah, TNI, dan Polri. Beberapa titik api masih terpantau aktif dan upaya pemadaman terus berjalan.
“Pemerintah juga terus mengimbau warga agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar. Di musim kemarau seperti ini, api sangat cepat menyebar dan bisa membahayakan banyak pihak,” tegasnya.