RW, Membantah Keras Berita Pertemuan Politik antara Dirinya Dengan Mantan Gubernur Riau RZ Luar Lapas Fitnah
Bualbual.com - Pekanbaru –Meskipun Pilwako Pekanbaru dilaksanakan tahun 2017 mendatang. Suasana politik di Kota Bertuah mulai memanas. Berbagai pemberitaan yang negatif dan tendensius yang mengarah ke fitnah terhadap para Balon (Bakal Calon) pun mulai bermunculan.
Salah satunya menimpa Balon Walikota Ramli Walid (RW) yang diberitakan oleh salah satu media online Selasa (23/8) yang menyebutkan telah terjadi pertemuan dan rapat politik antara Mantan Gubernur Riau (Gubri) Rusli Zainal (RZ) yang kini ditahan di Lapas Pekanbaru dengan Balon Walikota Pekanbaru RW dan Balon Bupati Kampar Zulher di Jalan Rantau 1, Nomor 8, Simpang Tiga, Pekanbaru, Riau. Sebagai mana diberitakan media online tersebut, sebelumnya terendus kabar, pertemuan itu terjadi Minggu (21/8) malam saat dilaksanakan perayaan ulang tahun dan khatam Al-Quran seorang anaknya.
[caption id="attachment_2194" align="alignnone" width="411"]
RW (berbaju batik coklat) saat menghadiri acara puncak HUT RI ke 71 di Kelurahan Sail pada Minggu (21/8) malam[/caption]
Ketua Tim Forum RW (Ramli Walid) Satar Taher ketika dihubungi, Selasa (23/8) membantah soal berita tersebut dan menyebut kabar itu sangat tendensius dan tidak benar. Sebab menurut Satar pada waktu yang bersamaan, justru RW dan Tim menggelar acara di Kelurahan Sail bersama warga dalam acara puncak HUT RI ke 71.
“Itu sebuah berita yang sangat tidak benar karena merupakan isu yang tak bisa dipertanggungjawabkan. Sebab, dari pagi hingga malam Minggu (21/8), saya langsung mendampingi RW mengikuti acara dari pagi hingga malam, “ terang Satar.
Sementara itu, RW ketika dimintai tanggapannya, membenarkan soal adanya salah seorang wartawan media online menanyakan soal isu pertemuan tersebut. Hanya saja dia membantah dan tidak membenarkan adanya pertemuan politik dengan RZ di luar Lapas.
“Tapi kok berita yang muncul berbeda seolah-oleh saya membenarkan adanya pertemuan itu. Makanya saya sarankan kepada wartawan tersebut untuk menanyakan langsung kepada Kalapas, apakah benar yang bersangkutan keluar Lapas pada saat itu,’’ terang RZ.
Sumber : (KRN1) Koranriau.net