Sebanyak 911 Warga dari 6 Desa di Bantan Terima BLT DD

Jumat, 15 Mei 2020

BUALBUAL.com – Sebanyak 911 warga dari enam desa di Kecamatan Bantan, Jumat 15 Mei 2020, menerima Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) dengan total anggaran sebesar Rp546.600.000,-.

Penyerahan BLT DD terhadap warga yang terkena dampak wabah Covid-19 ini dilaksanakan secara terpisah di setiap kantor desa turut dihadiri pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPD).

“Hari ini kita telah menyerahkan BLT DD untuk enam desa di Kecamatan Bantan, Alhamdulillah proses penyalurannya berjalan lancar,” ungkap Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Bengkalis, Yuhelmi, Jumat 15 Mei 2020.

Keenam desa tersebut, yakni Sukamaju dengan jumlah 221 penerima, Bantan Tengah 166 penerima. Kemudian desa Mentayan 104, Berancah 148, Teluk Papal 166, Pasiran 106 penerima. Setiap peserta akan menerima dana BLT sebesar Rp600 ribu per bulan selama tiga bulan, sehingga total yang diterima sebesar Rp1.800.000,-

Adapun total dana selama tiga bulan, untuk masing-masing desa, yakni Desa Sukamaju Rp397.800.000, Bantan Tengah Rp298.800.000.

Selanjutnya Mentayan Rp187.200.000, Berancah Rp266.400.000, Teluk Papal Rp298.800.000, Pasiran Rp190.800.000. total anggaran untuk enam desa tersebut sebesar Rp1.639.800.000,-.

Dalam penyerahan BLT DD turut dihadiri Camat Bantan Supandi, seperti halnya di Desa Sukamaju dan Desa Pasiran.

Kepala Dinas PMD Bengkalis Yuhelmi menyerahkan BLT DD untuk dua desa, yakni Sukamaju dan Desa Teluk Papal. Sedangkan Kabid Pemberdayaan Desa Rinaldi Eka Wahyudi menyerahkan BLT DD di Desa Mentayan dan Desa Pasiran, sedangkan Kasi Keuangan dan Aset Desa Bidang Pemerintahan Desa, Basmah menyerahkan untuk Desa Bantan Tengah dan Desa Berancah.

Saat penyerahan, pihak penyelenggara tetap mengedepankan protokol penyegahan Covid-19, yakni menjaga jarak dan para peserta menggunakan masker.

Pada saat penyerahan, Kadis PMD meminta kepada warga yang menerima BLT DD untuk memanfaatkan dana dibelanjakan untuk keperluan membeli kebutuhan bahan pokok.

Kepala Dinas PMD juga mengimbau masyarakat untuk bersama-sama memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Caranya, tetap di rumah, jika keluar rumah untuk urusan penting, dianjurkan untuk tetap memakai masker dan selalu menjaga jarak. Kemudian, setelah bepergian, setibanya di rumah agar terlebih dahulu mencuci tangan pakai sabun.

Selain itu masyarakat jangan menyebarkan informasi yang belum tentu kebenaranya alias hoaks. Kemudian jangan cepat cemas dan khawatir, setiap menerima informasi tentang perkembangan Covid-19. Tapi hendaknya disikapi dengan bijak, sehingga mampu menciptakan kondisi kondusif.

“Kita semua punya tanggungjawab untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Intinya, patuhi imbauan pemerintah. Tetap berdoa, Insya Allah kita akan melewati semua ini. Semoga kita tetap sehat dan selalu berada dalam lindungan-Nya,” ungkapnya.