Secara Simbolis Pemprov Riau Resmi Serahkan Bankeu Khusus untuk Kecamatan dan Desa

Jumat, 15 November 2019

BUALBUAL.com - Pemerintah Provinsi Riau menyerahkan Bantuan Keuangan Khusus secara simbolis untuk 1.591 desa dan 166 Kecamatan di Provinsi Riau. Acara yang berlangsung di salah satu hotel ternama di Kampar ini langsung dihadiri oleh Gubernur Riau Syamsuar, Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution, ratusan Camat dan juga kepala desa se Riau. Syamsuar mengatakan penyerahan bankeu khusus ini diharapkan bisa memberdayakan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) yang sudah ada. "Kita ini harus membangun daerah mulai dari desa pinggir, kalau desa maju kecamatan maju kabupaten maju indonesia maju, kalau desa kita abaikan kapan majunya," Cakap Syamsuar, Jumat (15/11/2019). Ia menyayangkan bahwa masih ada desa di Riau yang masih belum memiliki Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), padahal BUMDes memiliki peran untuk meningkatkan ekonomi masyarakat di desa. "Kalau masih belum memiliki BUMDes berarti kan tidak punya perhatian terhadap upaya meningkatkan ekonomi masyarakat desa, padahal tugas kita semua mensejahterakan masyarakat," katanya. Ia berharap bahwa melalui gerakan ini bisa membangkitkan ekonomi yang ada di Riau sehingga pertumbuhan ekonomi Riau bisa di atas 2,80%. Orang nomor 1 di Riau tersebut juga menambahkan bahwa zaman sekarang tidak bisa mengandalkan lagi kelapa sawit ataupun migas sebagai sektor utama. "Itu sudah habis masanya, masa yang sekarang adalah bagaimana kita bisa menggerakkan usaha usaha kecil dan usaha usaha mikro. Itulah barangkali kenapa kami perhatian kepada desa," pungkasnya. Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Riau, Syarifuddin AR mengatakan bahwa bantuan keuangan khusus yang diberikan kepada desa sebesar Rp200 juta dan kecamatan Rp100 juta. "Untuk desa peruntukkannya ada 4 kewenangan desa meliputi penyelenggara pemerintahan, pembinaan kelembagaan masyarakat, pemberdayaan ekonomi, dan sarana dan prasarana," cakap Syarifuddin. Ia menyebutkan dari berkas yang masuk ke Dinas PMD Riau sampai tanggal 14 November baru berjumlah 957 berkas. Lanjutnya, ia mengatakan dari berkas yang masuk bahwa besar bantuan keuangan khusus ini dialokasikan untuk penyertaan modal BUMDes.     Sumber: cakaplah