Tim Paslon Ready atau No 3 Ajak Masyarakat Perangi Hoax untuk Pilkada Damai 2024
BUALBUAL.COM INHU-, Tim kemenangan Rezita Meylani - Suhardi (Ready) Paslon No 3 terlihat lebih fokus meyampaikan isi program kinerja yang dilakukan oleh Rezita sebagai calon bupati Kabupaten Indragiri Hulu (INHU) untuk melakukan program dari pada menangapi hal negatif terhadap dirinya isu kampanye terselubung
Diduga ada isu berkembang terkait baleho Poto Rezita saat posisi Bupati Inhu diduga membawa keuntungan bagi Paslon pertahana, atau kampaye terselubung
Bahkan jelas di ketahui bersama Rezita resmi telah cuti sebagai bupati untuk mengikuti kampanye dalam tahap pilkada 2024, bukan berarti tidak Bupati pada saat ini hanya masi cuti.
"Jika ada aturan tidak bisa baleho Rezita sebagai bupati masi terpasang di kantor perintahan, ya di turunkan saja, bukan tugas paslon petahana yang menurunkan melainkan tugas pihak terkait, mungkin bisa saja dari pihak KPU atau Bawaslu yang menurunkan " ucap tim pemenang no urut 3, Ndoro Soebana kepihak media Saptu 5/10/2024.
Dijelaskan, perlu diketahui bahwa Rezita Meylani masi menjabat bupati haya saja cuti dalam giat menjalankan kampanye pilkada tahun 2024
Sangat di sayangkan oleh oknum tidak bertanggung jawab atas tudingan baleho terkesan di manfaatkan Paslon no urut 3.Terkecuali pihak Pemkab keberatan atas penurunan baleho patut ada kecurigaan ada keberpihakan, ujarnya
"Saat ini kami ga perlu menanggapi hal itu ,intinya sekarang fokus untuk menyampaikan gagasan apa yang telah dikerjakan Rezita saat beliau menjabat Bupati, tuturnya.
Perlu diketahui bersama, selama 3 tahun Dua bulan Rezita aktif saat Bupati, 1tahun 2 bulan baru melakukan pembangunan, 2 tahun penuh fokus untuk keselamatan masyarakat Inhu Saat covid 19. Ujarnya
Dihimbau kepada masyarakat, agar tidak terpengaruh dengan informasi hoax, tim pemenangan ready selalu mengajak masyarakat mensukseskan pemilu damai 2024.
Disampaikan bahwa tidak sedikit prestasi yang di capai Bupati Inhu Rezita Meylani Yopi itu salahsatu kerja nyata yang di ukir oleh Rezita, untuk masyarakat Inhu
"Rezita bekerja sebagai bupati haya 1.2 bulan secara optimal dengan menggunakan anggaran BPBD untuk insfratruktur, 2 tahun penuh saat covid 19 di fokus untuk kemanusiaan, sebab nyawa masyarakat Inhu lebih penting, ujarnya.