Tugu Monumen Peluru di Desa Cihanjawar di Cat Ulang dan Dibersihkan

Senin, 19 Desember 2022

BUALBUAL.com - Kodim 0619/Purwakarta melalui Koramil 1903/Darangdan melaksanakan kegiatan perawatan monumen peluru yang dibangun dari tahun 1980 dengan cara membersihkan dan di cat ulang agar selalu tetap terjaga nilai sejarah dan estetikanya   yang merupakan wadah edukasi dan tempat untuk mengenang jasa para pejuang yang gugur di saat Agresi Militer Belanda bersama dengan aparatur desa setempat.

Pada Senin 19 Desember 2022 melalui anggota Koramil 1903/Darangdan yakni Babinsa desa Cihanjawar Serda Tri Gunawan bersama - sama dengan aparatur desa melaksanakan pembersihan dan pengecatan monumen peluru yang bertujuan untuk menjaga dan merawat serta mengenang gugurnya 7 pejuang saat agresi militer belanda. 

"Kita harus jaga tugu ini dan kita harus rawat tugu monumen peluru yang sudah berdiri sejak tahun 1980 dalam rangka mengenang dan mengedukasi masyarakat tentang para pejuang yang gugur pada tahun 1948 di kampung Sukajaga desa Cihanjawar kecamatan Bojong kabupaten Purwakarta," kata Serda Tri.

Dalam tugu monumen ini Serda Tri Gunawan  mengingatkan 7 orang pejuang yang gugur dalam agresi militer belanda, maka perlunya dijaga dan dirawat alasannya sederhana dalam mengedukasi terkait sejarah tidak selamanya harus dituangkan dalam tulisan saja, tapi bentuk dan wujud seperti tugu ini juga masuk dalam rekam jejak sejarah itu sendiri.

"Tugu ini merupakan bentuk atau wujud Penghormatan para pejuang dan penghargaan perjuangannya dalam membela Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), maka kita wajib merawatnya dan wajib kita jaga karena ini akan menjadi ruang edukasi yang memiliki nilai sejarah yang sangat tinggi dan masyarakatpun jadi tahu baik dilingkungan sekitar maupun dari luar yang berkunjung ke desa ini khususnya di kampung Sukajaga," pungkasnya.

Selama ini Tugu monumen peluru selalu dalam perawatan apalagi setiap menjelang hari ulang tahun Kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus.