PILIHAN
Diduga Santri di Inhu Aniaya Juniornya, Orang Tua Lapor Polisi
BUALBUAL.com - Dugaan tindak kekerasan di lingkungan sekolah terjadi di salah satu pesantren di Kabupaten Indragiri Hulu, Riau. Seorang santri senior tingkat Aliyah (setingkat SMA, red) diduga melakukan penganiayan terhadap para santri junior tingkat MTs di pondok pesantren Desa Batu Gajah, Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Indragiri Hulu.
Kejadian penganiayaan tersebut terungkap ketika korban mengadukan hal tersebut kepada orang tuanya. Tidak terima anaknya mendapat tindak kekerasan, salah satu orang tua korban melaporkan hal tersebut ke Polsek Pasir Penyu.
Dugaan penganiayaan terjadi pada Senin (11/2/2020) sekitar pukul 21.30 wib, di asrama pondok pesantren tersebut.
Berdasarkan hasil wawancara orang tua korban mengaku anaknya dianiaya oleh seniornya mengunakan benda keras dan mengena bagian punggung belakang korban.
Tak hanya satu orang saja yang menjadi korban, melainkan diduga ada 120 santri menjadi korban penganiayaan dilakukan oleh sang seniornya.
"Kita sudah laporkan hal tersebut ke pihak polisian Polsek Pasir Penyu," jelas kata orang tua korban yang tidak mau disebut namanya, Jumat (14/2/2020) di Pematang Reba.
Permasalahan tak pantas tersebut, kata Orangtua santri sudah dibicarakan hal tersebut ke pihak Yayasan.
"Anak saya sekolah di situ untuk mendapatkan ilmu bukan untuk dianiaya, anak saya kelas dua tingkat Tsanawiyah di asrama di pondok pesantren tersebut," ucapnya
Sementara, untuk mendapat kejelasan duduk perkara kami berusaha menghubungi pihak pesantren, namun hingga berita ini dimuat telepon dengan nomor 08136593xxxx tidak memberi respon.
Sumber: cakaplah
Berita Lainnya
‘Sikat’ Judi Gelper di Pekanbaru, Wawako Instruksikan Satpol PP Bergerak
Dari Pagi Hingga Malam, Satgas TNI Inhil dan Masyarakat Masih Berjibaku Padamkan Karhutla di Teluk Pinang
Sebanyak 800 Ton Beras di Gudang Bulog Batam Rusak 'Akibat tak Tersalurkan'
RSIA Norfa Husada Semprotkan Disinfektan di Seluruh Ruangan 'Cegah Covid 19'
Calon Bupati Inhil HM Wardan Hadiri Syukuran dan Presmian Nama Cucu H. Khairudin di Desa Lubuk Besar
Mengenai Pasar Cik Puan Pekanbaru, Walikota: Saya Mau Untung, Untung dan Untung
Warga Inhil Tewas Dengan Penuh Luka Tusukan
Bank Indonesia: Butuh 7 tahun mengubah nilai uang Rp 1.000 jadi Rp 1
Waduh Kembali Perampokan Terjadi di Perairan Inhil, Korban Pingsan dan Dikat
Seorang Pria di Kuansing Dikabarkan Hilang Saat Mencari Rotan di Hutan
PKS PT. PAA Simpang Bangko Luncurkan Program CSR, Peduli Pandemi Covid 19 Bagi Ratusan Paket Sembako
Pemilukada Inhil 2018 Sudah Dekat, DPD PAN Kembali Gelar Konsolidasi