Tarik Mobil Dinas Operasional
Plat Diganti Hitam, Oknum Pemakaian Modis Pemko Persulit Satpol PP

BUALBUAL.com - Beberapa kendaraan dinas milik Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru masih dikuasai oknum. Salah satu kendaraan Mobil dinas (Modis) itu dikuasai oleh M Dayusri.
Mobil Nissan Serena dengan plat nomor BM 1342 TP itu terpantau Satpol PP di Jalan Ramah Kasih, Kecamatan Tenayan Raya, Jumat (8/1/2021). Kondisi mobil saat ini masih terlihat bagus. Plat nomor sudah diganti oleh oknum ke plat hitam dengan nomor BM 1342 TJ.
Satpol PP sudah membuntuti mobil dari Kapau Sari, di kawasan Jalan Bukit Barisan. Hingga, mobil berhenti di sebuah rumah dengan cat putih di Jalan Ramah Kasih.
Namun saat didatangi, instansi penegak Peraturan Daerah (Perda) itu dipersulit saat menarik mobil dinas. Penghuni rumah, seorang ibu muda enggan memberi kunci mobil kepada Satpol PP.
"Sebelumnya Satpol PP sudah menyurati pemakai mobil. Sejak bulan 9 (September, red) tahun kemarin (2020)," kata Plt Satpol PP Kota Pekanbaru Burhan Gurning melalui Kepala Bidang PPUD Fachruddin.
Kartu Inventaris Barang (KIB) mobil itu berada di Sekretariat Daerah (Setda) Kota Pekanbaru. Hingga berita ini ditulis, Satpol PP masih berada di lokasi untuk menarik kendaraan dinas.
Berita Lainnya
Selain Valentine, Ini Dia Peristiwa Yang Dirangkum Pada Tanggal 14 Februari
Polisi Buru Pembakar Perempuan Hidup-hidup
Dinas Kesehatan Lampura Terkesan Asal Sebut Terkait Perawatan Randis 2021-2022
Kadisdik Riau Kamsol Jadi Saksi Kasus Dugaan Korupsi USB SMAN 1 Tembilahan
DLH Tidak Segan Laporkan ke Pihak Berwajib Jika ada Perusakan Aset Taman Lampura
Lurah Tanjung Aman Nyaris Terkena Aksi Penipuan yang Mengatasnamakan Kapolsek
Speedboat Dihantam Gelombang di Kuala Patah Parang, ABK Hilang dan Nahkoda Meninggal Dunia
BMKG Catat 92 Hotspot Terpantau di Sumatera, 29 Titik Ada di Riau
Tugu Ikan Selais Pekanbaru Tiba-tiba Patah, Petugas Cek Lokasi
Mahasiswa Inhil-Jogja Bersatu, Siap Gugat Perda Ketertiban Umum
Dikeroyok Saat Ingin Beli Makanan, Manuel Hutagalung Lapor ke Polisi
Pejuang Marwah Tanjungpinang Minta DPRD Tanjungpinang Bantu Agar Rahma Buka Suara