PILIHAN
Pemkab Kampar Teken Kesepakatan Bersama Dukung Imunisasi Maeses Rubella
Bualbual.com, Pemerintah Kabupaten Kampar Tandatangani Kesepakatan bersama sosialisasi dan koordinasi dalam rangka kampanye measles rubella (MR) tingkat Provinsi Riau di Hotel Aryaduta Pekanbaru yang diselenggarakan selama 3 hari 26-28 juli 2018 yang di tandatangani oleh Bupati Kampar diwakili oleh Asisten III Nurhasani, Jumat (27/7/2018).
Sekretaris Daerah Provinsi Riau Ahmad Hijazi dalam sambutannya mengungkapkan Target capaian 95% ini akan bisa dimaksimalkan pada anak usia 9 bulan sampai 12 tahun, phase pertamanya telah dilaksanakan Agustus - September 2017 di seluruh pulau Jawa, Agustus - September 2018 di seluruh pulau sumatera, Kalimantan,Sulawesi dan Papua. Upaya ini merupakan upaya prospektif dalam rangka pencegahan yang sifatnya menular dan bisa melalui infeksi pernafasan di lingkungan sekitar kita.
"Tujuan dari sosialisasi ini adalah pencegahan Campak dan Rubella serta memutuskan rantai penyebarannya dan melalui imunisasi ini dapat meningkatkan daya ketahanan tubuh. dan semua anak umur 9-12 tahun menjadi target kita 1,9 juta anak di Provinsi Riau dapat diberikan vaksinasi sebagai pencegahan dini."ungkap Ahmad.
Hal ini merupakan tindak lanjut dari beberapa waktu sebelumnya di Kecamatan Kuok telah dilakukan Sosiaisasi Kampanye Mesles Rubella (MR) Kabupaten Kampar tahun 2018 di Aula Puskesmas Kuok yang dibuka secara resmi oleh Bupati Kampar yang diwakili Asisten III Setda Kampar Ir Nurhasani,MM.
Kabupaten Kampar sendiri direncanakan akan melakukan Imunisasi Campak – Rubeela pada Agustus mendatang yang dilakukan disetiap sekolah mulai dari PAUD, TK, MI/ sederajat, SDLB dan SMP/MTs/ sederajat dan SMPLB atau mulai dari anak usia 9 bulan sampai usia 15 tahun. Selanjutnya pada bulan September 2018 akan dilakukan di Posyandu-posyandu, polides, poskesdes, puskesmas pembantu, puskesmas pos imunisasi lainnya. Selain itu kegiatan ini akan menjadi Imunisasi Rutin bagi anak usia 9 bulan, 18 bulan dan murid SD di kabupaten Kampar mulai pada bulan Oktober 2018.
"Imunisasi Masal Campak dan Rubeela sendiri bertujuan untuk memutus trasmisi penularan virus capak dan rubeela yang ada dimasyarakat. Kita ketahui sendiri bahwa Indonesia sendiri telah berkomit menuntuk mencapai eliminasi penyakit dan pengendalain penyakit rubella/ kecacatan yang disebabkan oleh infeksi rubeela saat kehamilan ( Congenital Rubeela Syndrome) pada tahun 2020. untuk itu Kabupaten Kampar sendiri melalui Sosiaisasi Kampanye Mesles Rubella (MS) bertekat targetkan 95% Imunisasi Campak dan Rubeela tahun 2020 dapat segera tercapai."ungkap Nurhasani
Saat ini lebih dari 150 Negara di Dunia telah melaksanakan imunisasi Campak – Rubela sejak tahun 1970, untuk itu kita bertekat mensukseskan serta mengajak Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Kemenag Kampar, Camat dan lembaga terkait untuk berpartisipasi dan berkontribusi dalam imunisasi masal Campak –Rubella di kampar. *(transriau.com)
Berita Lainnya
Antisipasi DBD, Pemprov dan Pemkab/Pemko Diminta Saling Berkoordinasi
Menteri Agama RI: Ajak Masyarakat Maafkan Abu Bakar Ba'asyir
HOAX! Beredar Pesan WhatsApp Helikopter Malaysia-Singapura Hingga Indonesia Akan Sebar Racun untuk Bunuh Virus Corona
Diduga Penyalahgunaan Anggaran APBD T.A 2015 - 2016 Kejati Geledah Kantor Bapenda Riau
KIP: Mayoritas BUMN Pelit Informasi Publik, Potensial Korupsi
Kembali Tampil, Arisan Teater Sanggar Selasih Baiduri Pukau Ratusan Penonton
Sehari Usai Arafah, Total Nama Jemaah Indonesia Wafat Menjadi 100 Orang
Begini Kata Dinsos Inhil, Terkait Berita Penambahan Jumlah Peserta Penerima PKH
PLN Batam Sebar Wastafel Portable, Dukung Penanganan Covid-19 Batam
Nilai Tukar Rupiah Anjlok karena Salah Kebijakan
Marlis Syarif di Mata Siswi SMAN 2 Tembilahan
Warga Babussalam duri diamankan Opsnal Pinggir dengan barang bukti jenis Sabu.