PILIHAN
Kondisi Rutan Sialang Bungkuk Sempat Rusuh, Kini Berangsur Kondusif
BUALBUAL.com, Karutan Sialang Bungkuk Kelas 2B, Riko Stiven membenarkan adanya kerusuhan sekitar pukul 16.00 wib hari ini. Namun, penyebab terjadi kerusuhan ini hingga saat ini belum diketahui.
"Kerusuhan terjadi di Blok C, sekira pukul 16:00 wib. Saat itu, narapidana sedang melaksanakan persiapan mandi sore dan berangin," katanya.
Dikatakannya, dalam kerusuhan ini Napi sempat melakukan pendobrakan di pintu sebelah kiri rutan. Namun, hal ini dapat diatasi oleh petugas dengan menahan pintu utama menggunakan palang besi.
"Tidak lama, sekitar 16.45 wib para napi dapat diamankan dan dibawa masuk ke dalam Blok kamar dengan bantuan jajaran Polsek Tenayan Raya.
Meski sudah kondusif, justru beredar informasi melalui pesan singkat kepada masyarakat tentang adanya narapidana yang kabur dalam kerusuhan tersebut. Pesan tersebut berbunyi :
"Telah lepas napi sialang bungkuk sore ini sekitar 40 orang, dimohon untuk waspada, menutup rapat rumah masing-masing, bila ada orang yang tak dikenal jangan di dekati dan layani, bisa jadi mereka mencari sandera untuk bisa lepas lebih jauh, Wilayah yang sangat rawan, terutama sekali yang berdekatan dengan lapas sialang bungkuk, seputar kulim, harapan raya, sail dan sekitar"
Menanggapi hal tersebut, Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto mengatakan bahwa informasi tersebut tidak benar. " Tidak ada yg kabur dan Humas Polda Riau tidak membuat berita sebagaimana yang beredar. Onformasi tersebut adalah hoax yang mengatasnamakan Humas Polda Riau," paparnya.
Untuk diketahui, kapasitas ideal Rutan Sialang Bungkuk hanya sebanyak 561 orang. Tapi hingga saat ini rutan yang berlokasi di kecamatan Tenayan Raya ini dihuni sekitar 1.691 orang.
Sumber: riauterkini.com
Berita Lainnya
27 Ekor Nelayan di Riau Dapat Ikan Tapah Raksasa di Sungai
Imbas Virus Covid-19, Hotel Tutup Bisa Untuk Karantina PDP
Warga mulai Kwatir, Tekait kabar ada harimau sumatra di balai raja, Masyarakat Mintah Pihak terkait Segera meneluaurinya,
Di Saksikan Ribuan Masyarakat Wardan Resmi Pimpin Partai Golkar Inhil
Habib Bahar Dalam Lingkaran Jeratan Kasus Hate Speech
Pemilihan Rektor Unri Kembali Gagal Terlaksana
kegiatan Lokakarya Program kotaku, Pemkab Inhil Targetkan Tahun 2019 Kawasan Kumuh Berkurang
Bawaslu Diturunkan 105 APK, PAN Terbanyak Melanggar
Pemprov Riau Tunggu Persetujuan Hasil Assessment Terkait KASN
Inilah Perbedaan Kunjungan Raja Faisal dengan Raja Salman
Bank Indonesia akan musnahkan uang berstempel ganti presiden 2019 dan Prabowo
Pembangunan Rumah Tahsin Dan Tahfidz Upaya Pemkab Inhil Membumikan Al-Qur'an