PILIHAN
ARUN Anggap Tak Wajar Ratusan Petugas Pemilu Meninggal Dunia Pada Pemilu 2019
BUALBUALc.om - Kelompok Masyarakat Advokasi Rakyat Nusantara (ARUN) soroti banyaknya petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) yang meninggal dalam gelaran Pemilu serentak 2019.
Sekretaris Jenderal ARUN, Bungas T Fernando menyebutkan memang dalam setiap Pemilu pasti ada yang menjadi korban meninggal. Tetapi, pada Pemilu 2019 jumlahnya sudah diluar kewajaran.
"Memang dalam Pemilu 2014 ada yang meninggal, tetapi jumlahnya sangat sedikit hanya di bilangan satuan," ujar Bungas saat menyampaikan keterangan pers di Bilangan Cikini, Jakarta, Minggu (5/4).
"Tetapi pada Pemilu kali ini di tahun 2019 jumlah yang meninggal itu sudah tembus 400 lebih, ini bagi kami tidak wajar," imbuhnya menambahkan.
Bungas menyebut, kelelahan memang tidak bisa direncanakan dan bisa menjadi salah satu penyebab seseorang meninggal. Hanya saja, jumlahnya tidak akan banyak.
"Kalau satu atau belasan orang meninggal karena kelelahan itu wajar walau disayangkan, tetapi kalau ratusan kan sama dengan satu pesawat jatuh," tukasnya.
Sumber: RMOL.co
Berita Lainnya
WNA yang Putus Jalan Warga di Bengkalis, Begini Penjelasan Imigrasi Soal Status Izin Tinggal Chua
Gara Gara Goda Isri Orang Kakek Ini Kena Ancam Celurit
Dalam Waktu Dekat, Gubri Syamsuar Tegaskan akan Memutasi Pejabat Pemprov Riau
Haul ke-83 Syekh Abdurrahman Shiddiq Untuk Sementara Ditunda 'Waspada Virus Corona'
Tragis, Pemuda di Inhil Dianiaya Hingga Tewas, Pelaku Masih Buron
BreakingNews: Terjadi Gempa 7.0 SR di Lombok Timur-NTB
Orang Tua Tinggalkan Anaknya di Bandara, Diduga Terkena Virus Corona
Wardan: Ingatkan Masyarakat Jangan Lumpa Mati Lampu dan Gas Saat Meningalkan Rumah
Beri Arahan Singkat, Panglima TNI Sebut Pekan Depan Tim TMC Sudah Turun ke Riau
Mahasiswa Unisi Ikut Serta dalam Pemadaman Api Karhutla di Inhil
Disdukcapil Inhil Satukan Data Bersama BPS Guna Sensus Penduduk Tahun 2020
Pemprov Riau Minta Tambahan Waktu Selesaikan Gudang Embarkasi Antara, yang Tak Sampai Target