PILIHAN
Masyarakat Pertanyakan Urgensi Uji Psikolog SIM di Duri Riau 'Dinilai Makin Memberatkan'
BUALBUAL.com - Setelah mulai ditetapkan pada Oktober 2018 lalu, Uji Psikologi atau Psikotes melalui Peraturan Kepala Polisi Republik Indonesia (Perkapolri) Nomor 9 Tahun 2012 Tentang Izin Mengemudi, khusus di Kota Duri, Kecamatan Mandau, Bengkalis selain memberatkan dari segi biaya hingga mencapai Rp 100 ribu, urgent atau kepentingannya pun tak terlihat menonjol hingga membuat sejumlah masyarakat bertanya tanya.
"Ingin memiliki SIM saja terasa berat. Dari segi biaya sudah kewalahan kita dibuatnya. Untuk Psikolog yang dirasa tidak penting, sudah habis seratus ribu, belum lagi biaya tes keehatan. Total sudah seratus tiga puluh lima ribu rupiah. Belum lagi pembuatan SIM sesungguhnya yang setor langsung ke negera, iya jika lulus murni. Jika tidak, hampir setengah juta,"keluh salah seorang masyarakat yang mengaku keberatan dengan sistem pengurusan SIM yang ada saat ini.
Menanggapi urgensi Tes Psikologi tersebut, Bintara urusan (Baur) SIM Polres Bengkalis, Bripka Boni Sagala, Sabtu (15/6/19) menjelaskan agar Kelihatan sehat rohani dan tidak gila."Agar kelihatan sehat rohani dan tidak gila,"jawabnya.
Dari pantauan riauterkini.com pada dua bangunan tempat berkas pendukung pembuatan SIM dijalan Murino tersebut, meski masyarakat keberatan dengan aturan tersebut, namun suka tidak suka tetap dijalani.***
Sumber: riauterkini.com
Berita Lainnya
Film Pamanca The Movie, Jet Li dan Jackie Chan Bakal Belajar Bahasa Bugis
Mengerikan IRT di Selatpanjang Riau Tewas Ditebas
195 ODP Baru Covid-19 Tiba di Bengkalis Melalui Bandar Sri Laksamana
Soal Ceramah Salib, Ustaz Somad Tolak Minta Maaf
Mahasiswa UIR Tertahan di Yogyakarta, Citilink Tak Berani Terbang karena Kabut Asap
Pangdam se Indonesia Berkumpul di Makassar, Apakah Gerangan?
Satgas TMMD ke-106 Kodim 0314 Inhil Tetap Semangat Menyelesaikan Pekerjaan Jembatan Beton di Desa Sanglar
Oknum Pegawai Inspektorat Lampung Terkena OTT
Pantai Solop Tetap Menjadi Destinasi Utama Masyarakat Inhil Saat Liburan Hari Raya
Diduga Terkait OTT Romahurmuzy, KPK Segel Ruang Kerja Menteri Agama Lukman Hakim
Kejati Usut Dugaan Korupsi Video Wall di Pemko Pekanbaru
Tak Laku di Tahun 2018, Pemerintah akan Lelang Tiga Blok di Tahun 2019