PILIHAN
Saksi Sebut Korban Masih Sempat Bernafas Setelah Terseret 'Kecelakaan Maut di Jalan Arifin Ahmad'
BUALBUAL.com, Kecelakaan maut terjadi di Jalan Arifin Ahmad Kota Pekanbaru, Sabtu 9 Februari 2019. Sebuah truk bertonase besar menabrak dan melindas pengendara sepeda motor, yang diketahui masih duduk di bangku SMP, hingga tewas mengenaskan.
Saksi mata menyebutkan, sesaat setelah terlindas dan terseret hingga lebih dari 10 meter, korban masih terlihat bernafas.
"Tadi anak itu juga keliatan masih bernafas. Tapi gak ada yang berani angkat. Terus gak lama sekali itu dia udah enggak bergerak lagi," terang Dodi, salah seorang saksi mata kepada bertuahpos.com.
Dodi mengatakan, sepeda motor Honda Blade warna hijau yang dikendarai oleh Fadhali Sabri Hanif serta truk bertonase besar sama-sama melaju dari arah Jalan Soekarno-Hatta menuju Jalan Jenderal Sudirman.
Namun saat tiba di depan KFC Jalan Arifin Ahmad, korban diketahui ingin mendahului truk dari sebelah kanan, tiba-tiba korban terkena truk dan terjatuh. Korban masuk ke bagian bawah mobil dan terlindas.
"Anak ini kayaknya tadi mau motong, terus tiba-tiba disenggol sama mobil fuso itu lalu jatuh. Dia jatuh ke bawah mobil, terus terlindas, keseret juga sampai jauh. Itu masih ada bekasnya," kata Dodi.
"Pahanya yang terlindas sama terseret ban belakang. Habis pahanya," tambahnya.
Saat ini korban telah dievakuasi oleh kepolisian dan di bawa ke rumah sakit. Hingga kini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian mengenai peristiwa tersebut.
Sumber: bertuapos.com
Berita Lainnya
Guna Memperlancar Tugas, Polres Lampung Utara Gelar Latihan Bela Diri Untuk Anggota
Liburan Pembawa Maut, Bocah 10 Tahun Tewas di Wisata Pemandian Tembulon Inhu
Pemkab Inhu Umumkan Formasi CPNS, Berikut Ini Rinciannya
Kebakaran Didesa Rumbai Kecamatan Kempas, Penghuni Rumah di Larikan Ke Rumah Sakit
Soal Kondisi Terkini Ustaz Arifin Ilham, Dokter Angkat Bicara
Koramil 08 Mandah Lakukan Komsos ke Pedagang di Desa Igal
Sijago Merah Hanguskan Pasar Sungai Salak
Komisi Informasi Riau Mendesak Informasi Karhutla dan Kabut Asap Masuk Rekomendasi Rakornas KI se-Indonesia
Tolak Demo 4 November: Organisasi Kepemudaan PMII, GMNI, PMKRI, GMKI, HIKMABUHDHI, KMDI, itu Bukan Kader Kami
Kapolri Berencana Pantau Evakuasi di Perairan Kentar Senayang
LAMR Kehilangan Sesepuh, Pendiri LAMR Djauzak Ahmad Wafat
Di duga Pengerjaan jalan ini