BUALBUAL.com, PEKANBARU – Dalam beberapa bulan terakhir, beberapa aksi geng motor mulai marak terjadi. Bahkan di beberapa kasus, terdapat korban meninggal dunia atas aksi pengeroyokan tersebut. Hal ini tentu menimbulkan keresahan di masyarakat. Untuk itu Ditreskrimum Polda Riau akan membentuk tim khusus yang bertugas untuk berkeliling tiap malamnya di daerah yang rawan di Pekanbaru. Kegiatan ini dilakukan mulai tengah malam menjelang di mana pada waktu itu mayoritas terjadi kekerasan yang berkaitan dengan geng motor. “Mereka ini biasanya berkumpul sudah di atas jam 11 malam. Kalau sudah jam segitu tentu banyak negatifnya sehingga bisa berujung pada tindakan kekerasan atau melanggar hukum,” jelas Kasubdit III Ditreskrimum Polda Riau, AKBP Mohammad Kholid pada Kamis (9/5/2019). Kegiatan patroli keliling ini juga bertujuan untuk mencegah terjadinya gesekan antar sesama geng. Karena tidak jarang juga perkelahian muncul karena persoalan-persoalan sepele, namun berakibat fatal. Kholid juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk mengawasi dan menjaga anaknya untuk tidak lagi berada di luar rumah setelah jam 23.00 WIB ke atas. Banyak dari geng motor ini merupakan anak-anak dan remaja, namun kurang mendapat pengawasan dari orangtuanya. “Orang tua harus ikut berperan mendidik anaknya agar jangan sampai salah pergaulan hingga merugikan diri sendiri dan orang lain,” sebutnya. Kholid juga meminta masyarakat untuk aktif melaporkan kepada polisi jika ditemukan ada kelompok-kelompok yang diduga geng motor melakukan aktivitas yang melanggar hukum. Di antaranya seperti nongkrong sambil meminum minuman keras, ngelem, narkoba hingga tauran. “Kita membutuhkan peran aktif masyarakat juga untuk mengamankan Pekanbaru dari tindakan kriminal oleh geng motor,” tutupnya.   Sumber: Cakaplah