PILIHAN
Orang Melayu Wajib Tahu! Mari Kita Mengenal Fungsi Utama Penggunaan Tanjak Dari Pakar Tanjak Melayu Riau
BUALBUAL.com - Bagi masyarakat Melayu penggunaan tanjak diwajibkan terutama bagi kaum pria. Tujuannya agar tampak rapi saat menghadap raja karena rambut pemuda saat itu panjang dan semraut.
"Tanjak sendiri berawal dari Kesultanan Melayu Malaka. Bahkan sebelum zaman itu penggunaan tanjak bagi rakyat jelata diwajibkan," imbuhnya.
Tanjak Melayu Malaka pada awalnya berbahan kain panjang berbentuk segi empat kemudian dilipat-lipat. Seiring berjalannya waktu ikatan itu semakin cantik dan indah.
Bahkan masyarakat memodifikasinya sesuai dengan keinginan si pemakai. Termasuk muncul motif, corak yang menandakan derajat seseorang.
"Jadi motif dan corak itu setelah berkembang menjadi pembeda. Tidak serampangan seperti saat ini," imbuhnya.
Memasuki zaman kemerdekaan, kepopuleran tanjak memudar lalu digantikan dengan cepat oleh peci. Itu karena kerajaan meleburkan diri dengan Indonesia. Ditambah tidak ada pencatatan bahwa orang melayu dahulu memang pengguna tanjak.
"Orang kita pantang 'bertelanjang kepala'. Seperti nelayan itu pakai tanjak, berkelahi pakai tanjak, kemana-mana pakai tanjak. Karena memang banyak gunanya. Bedanya kita dengan orang Jawa karena tidak ada pencatatan. Mereka budayanya selalu dicatat dan digambarkan. Akibatnya tanjak menjadi asing," keluhnya. (R1C)
Berita Lainnya
Ketua Komisioner KPU Pusat Ilham Safutra Angkat Bicara Terkait Penangkapan Anggotanya
LAMR Bengkalis Keluarkan 4 Sikap, Suporter PSPS Hina Gubernur Riau
Dinkes Provinsi Riau Umumkan Satu Pasien Dinyatakan Positif Mengidap Virus Corona
Pesan Menggugah Gubernur Riau Wan Thamrin kepada ASN 'Pimpin Apel Terakhir'
Guna Melaksanakan Pelatihan Jurnalistik PWI Inhil Gelar Rapat Perdana
Warga Kuansing Jadikan 'Madu Kelulut' Sebagai Alternatif Mata Pencaharian
11 Sekolah di Inhil Laksanakan OCDay
7 Nama Binatang ini Jadi Inspirasi Musisi Bikin Lagu
Baru 2 Minggu, TNI dan Warga di Lokasi Sasaran TMMD ke 106 Sudah Seperti Keluarga
Pertimbangan "HATI" Baharuddin L Ab,SE Mantan Ketua DPC Gerindra Inhil Merapat Kepelabuhan HMW–HSU
Periode HM Wardan di Golkar Belum Berakhir, Edy Sindrang: Sabar Bos! Jangan Seperti Ingin Mengkudeta
Hadirkan Prof Wisnu Gardjito, Sekda Inhil Jadi Moderator Seminar Vision Workshop