Jubir Covid-19 Riau : Tidak Ada Penambahan Klaster Penularan Covid 19 di Riau

BUALBUAL.com - Juru bicara tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Riau dr Indra Yovi, menyebut bahwa hingga saat ini tidak ada penambahan klaster baru penularan Covid-19 atau virus corona di Riau. Namun demikian, jumlah anggota dari klaster tersebut yang bertambah pasien positifnya.
"Penambahan satu pasien positif corona di Riau pada hari Jum'at (15/5/2020) berasal dari kluster santri. Untuk itu, hingga saat ini tidak ada penambahan klaster baru di Riau," kata dr Yovi saat konferensi pers, Jumat (15/5/2020).
Dengan adanya tambahan satu pasien positif dari klaster santri tersebut, lanjut dr Yovi, pihaknya meminta masyarakat yang memiliki anggota keluarganya yang baru pulang dari Jawa Timur untuk memeriksakan diri.
"Untuk itu, kami imbau masyarakat jika ada anggota keluarga yang baru pulang dari Jawa Timur. Hendaknya bisa memeriksakan diri ke sarana kesehatan terdekat," imbaunya.
Pada hari ini, dr Yovi juga mengumumkan adanya empat pasien positif yang sudah dinyatakan sembuh. Empat pasien tersebut dua merupakan warga Pekanbaru dan dua lainnya warga kota Dumai.
"Empat pasien yang sembuh tersebut yakni NM (60) dan Sa (61) warga kota Dumai. Kemudian Y (33) dan TPS (38) warga Pekanbaru," jelasnya.
Berita Lainnya
Komunitas Kedai Kopi Tanjungpinang Kompak Lakukan Penyemprotan Desinfektan
Stunting Dalam Angka Di Kecamatan Keritang Tahun 2024
Sikapi Surat Edaran BPOM, Dinkes Gelar Sidak Obat-obatan dan Makanan yang di Cabut Izin Edar di Lampura
Dinyatakan Sembuh Covid-19, Gubri Berikan Apresiasi Kepada Tim Medis
Bantu Pemerintah Capai Target Vaksinasi, Yayasan Tuah Melayu Riau Gelar Vaksinasi Massal
BINDA Kepri Gelar Vaksinasi Covid-19 Serentak di Lapas dan Rutan Kota Batam dan Tanjungpinang
Dinkes Inhil Peran Posyandu Layanan Kesehatan untuk Semua Tahapan Hidup Bagi Masyarakat
Analisis Hasil Pengukuran Stunting Kecamatan Kateman Tahun 2024
6 Manfaat Buah Tomat Bagi Kesehatan, Cek Faktanya Disini!
Direktur Sri Sadono Mulyanto: RSUD Mandau Kenakan Biaya Rp400 Ribu Rapid Test Bila Untuk Keperluan Pribadi
Dinkes Inhil Adakan Kegiatan RPJMN Untuk Meningkatan Kesehatan Ibu dan Anak
Tingkatkan Kapasitas Kader Pelayanan Usia Produktif dan Lansia, Dinkes Inhil Gelar Workshop