Lusa, Gugus Tugas Riau Tracing Kluster Palembang dan BRI

BUALBUAL.com - Melonjaknya angka positif Covid-19 di Riau, khususnya di Kota Pekanbaru. Gugus Tugas Provinsi Riau, mewacanakan akan melakukan tes masal bagi Kluster Pelembang dan BRI.
Rencana ini, disebutkan Asisten III Setda Provinsi Riau, Syahrial Abdi,akan dilakukan Jumat (26/6/2020) mendatang.
Kegiatan ini, sebut Syahrial, akan melibatkan gugus tugas Provinsi Riau dan Pemerintah Kota Pekanbaru serta Kabupaten Inhil.
''Tracing ini dilakukan bagi daerah yang menonjol kasus Covid-19,'' terang Syahrial, Rabu (24/6/2020).
Tracing ini, menurut Syahrial, dari hasil rapat tim gugus. Perlu dilakukan tracing daerah lain, tetapi memiliki potensi penularan secara epidemologi.
Sedangkan, saat ini langkah yang telah dilakukan Pemko adalah dengan mengeluarkan perwako. Dimana, dalam perwako itu diatur tentang perilaku hidup produktif.
''Jadi dalam perwako itu diatur, tentang tata cara new live normal dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan,'' sebut Syahrial Abdi.
Dalam perwako itu, tim yang terdiri dari tim Gugus antara lain, dari Provinsi. Korem 031/ Wirabima dan Polda.
Sedangkan, tugas personel dari Gugus Tugas yakni personel Korem, Polda dan Satpol PP akan menyisir pasar tradisional, Mall dan fasilitas umum lainnya.
Selain itu, pihaknya juga akan menguatkan pos perbatasan, yang dijaga petugas Dishub, Pol PP.
Hal ini, karena diwaktu tertentu kendaraan dari Provinsi lain, dapat lewat. Sehingga perlu diperketat pengawasan di perbatasan Riau dan Provinsi lain.
Maka, jika nanti ditemukan adanya pelanggaran. Karena warga tidak menerapkan SOP akan diproses.
''Ini sesuai arahan gubri, bahwa gugus tugas ke daerah yang dianggap penting. Agar proses penanganan Covid-19 di Riau optimal dilakukan,'' terang Syahrial.
Langkah ini diambil, karena, pihaknya, kata Syahrial tidak melarang orang berusaha.
''Kami dari gugus tugas tidak bisa melarang. Tapi beroperasi harus sesuai aturan,'' terang Syahrial.
Hal ini sebut dia, karena pantauan di lapangan, hanya 30 persen masyarakat gunakan protokol.
''Sejak new normal, pantauan kami hanya 30 persen orang yang mentaati protokol kesehatan,'' sebut Syahrial.
Untuk diketahui, sejak penerapan New Normal di Riau. Angka positif Covid-19 di Riau terus mengalami peningkatan.
''Langkah ini, agar kasus Covid-19 tak ada lagi di Riau,'' pungkas Syahrial.
Berita Lainnya
Camat Bathin Solapan Muhammad Rusady Buka Lomba Jambore Kader PKK 2024.
Ketua DPRD Inhil Berikan Ucapan Selamat Atas Pemberian Gelar Adat Kepada Kejati Riau
Bupati Bintan: Status Tanggap Darurat Bencana Bertransisi ke Pemulihan
Setelah Penyengat, Cen Minta Pemerintah Pusat Tata Situs Budaya Istana Raja Daik - Lingga
Pantun Jadi Warisan Budaya Dunia UNESCO, Gubernur Ansar: Titik Awal Kepri Berbudaya
Gubri H Syamsuar Larang Bantuan Sosial Buat Warga Terdampak Covid-19 untuk Kepentingan Politik
Kecamatan Sungai Beringin Riau Jadi Kampung Percotohan Zakat Kemenag
Wali Kota Herman HN Dipolisikan, Hina dan Ancam Pecah Pala Wartawan
Disnakertrans Riau Lakukan Pendalaman, Terkait Sopir CPO Tewas Terlindas Truknya Sendiri di Dumai
Tiga Proyek Resmi Bertegangan, PLN UIP JBB Persembahkan Kado Istimewa untuk Hari Listrik Nasional ke-79
Gubernur Ansar Sambut Danlantamal IV Tanjungpinang yang Baru
Kemensos RI, Bebaskan Pemda Tentukan Penerima Bansos dari APBD