Pemprov Riau Siapkan Skema Bantuan PPKM Level IV
BUALBUAL.com - Pemerintah Provinsi Riau telah menyiapkan skema bantuan masyarakat terdampak penerapan PPKM level IV dikota Pekanbaru. Juru bicara Gubernur Riau Raja Hendra mengatakan, sejak awal pemerintah Provinsi Riau telah melakukan berbagai upaya dalam penanganan COVID-19 di Riau.
Raja Hendra Saputra kepada wartawan, Selasa (26/7/2021) menjelaskan, penanganan yang telah dilakukan Pemerintah Provinsi Riau, mulai dari ketersediaan obat, ketersediaan oksigen, vaksin, penyediaan, dan peningkatan pemanfaatan fasilitas isolasi mandiri yang disiapkan pemerintah daerah bagi pasien bergejala ringan dan non gejala.
"Kita sudah menambah fasilitas isolasi mandiri milik pemerintah di kota Pekanbaru ini, yakni balai pelatihan pertanian dengan kafasitas 125 tempat tidur, gedung dinas sosial dengan kafasitas 60 tempat tidur dan gedung olahraga 150 tempat tidur sehingga saat ini tersedia 2.773 tempat tidur," ujar Hendra
Terkait bantuan sosial terdampak COVID-19, pemerintah telah menyalurkan melalui kabupaten/kota program Kelompok Penerima Manfaat (KPM) sebanyak 315.623 kelompok dan 149.602 untuk Program Keluarga Harapan (PKH), serta Bantuan Sosial Tunai (BST) sebanyak 166.021 PKH.
"Selain itu Pemprov juga menyiapkan dukungan dana desa/kelurahan dalam rangka penanganan pandemi COVID-19 dan bantuan produktif usaha mikro (BPUM) hingga bulan mei mencapai Rp 297.689 milyar dari bantuan APBN dan APBD Provinsi Riau," ujar Hendra.
Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Sosial, lanjut Kabid IKP diskominfo Riau ini juga telah menyiapkan dapur umum bekerjasama dengan Korem 031 Wirabima dan Polda Riau, membantu masyarakat terdampak COVID-19 di Pekanbaru. Sebelumnya, berbagai bantuan sembako juga sudah disalurkan kepada warga yang membutuhkan.
"Marilah sama-sama kita melaksanakan tugas penanganan COVID-19 di Provinsi Riau dengan bergandengan tangan. Sehingga musibah pandemi segera selesai," ujar Hendra
Sementara itu, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Riau, Indra SE mengatakan, pihaknya telah melakukan refocusing dan realokasi DAU sesuai arahan pusat untuk penanganan COVID-19.
"Anggaran dukungan penanganan COVID-19 kita dari refocusing dan realokasi DUA sebesar Rp139 miliar, dan saat ini realisasinya mencapai 36,06 persen," katanya.
Indra menyampaikan, anggaran dukungan penanganan COVID-19 sebesar Rp139 miliar itu jika dipersentasekan 9,57 persen.
"Artinya sudah terpenuhi refocusing dan realokasi 8 persen yang dari DAU itu. Arahan pusat minimalnya itu 8 persen, kita terpenuhi 9,57 persen," tukasnya.
Berita Lainnya
Bangun Jembatan Batam-Bintan, Rakyat Kepri Membeli Mimpi untuk Indonesia
Wabup H. Syamsuddin Uti Ikuti Penganugerahan Meritokrasi 2021 Secara Virtual
Bupati Inhil Rakor Bersama Gubri, Bahas PPKM Mikro
Bersempenakan Pelantikan IKPMR Surakarta, Gubri Rajut Silaturahmi Dengan Rektor UMS
Bupati Instruksikan Segera OPD Terkait Tangani Tanah Longsor di Tanah Merah
Kebijakan Penghapusan oleh Menpan-RB, Mardianto Manan: Nasib Pegawai Honor Kian Menjadi Horor
Wisata Populer Kabupaten Inhil, 4 Destinasi Yang Ramai Dikunjungi Wisatawan Saat Lebaran
Bimtek Penulisan Produk Hukum Desa Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Bupati HM Wardan Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2021
Bupati Minta BAZNas Tanggung Biaya Pengobatan Korban Lilitan AS Pompong
Gubernur Kepri dan Menteri Airlangga Tinjau Langsung Operasi Pasar Minyak Murah dan Bahan Sembako
Resmikan Kantor Desa Batu Ampar, Bupati HM Wardan Harapkan Pelayanan Lebih Ditingkatkan