BUALBUAL.com - Tim Konsultan Manajemen Balai (KMB), Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung (BBWSMS) terus melakukan monitoring pada kegiatan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Tahun 2022. 

Pada kesempatan ini Tim KMB mengunjungi kegiatan yang terlaksana di Kelurahan Kelapa Tujuh, Kecamatan Kotabumi Selatan. Selasa (21/6/2022)

Kunjungan monitoring tersebut dipimpin oleh Erika Sonico Nurwiyadi, ST dan disambut Lurah Kelapa Tujuh, Suahmad, SE bersama Ketua Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Sido Lancar, Suyatno serta jajaran, dan Tenaga Pendamping Masyarakat (TPM), Afriando Wirahadi, ST.

Setelah melakukan pemeriksaan terhadap pekerjaan, Erika Sonico Nurwiyadi mengatakan sejauh ini kualitas dan progres pekerjaan sangat baik, begitu juga pelaporan.

"Secara dimensi pasangan beton pada saluran sudah sesuai, kemudian ketebalan 8 cm dan ukuran beton sudah sesuai dengan perencanaan", terangnya.

Sambungnya, beton yang dipakai dalam program ini adalah beton non struktural, sebab pelaksana dan pengawasnya bukan tenaga ahli, melainkan petani dan masyarakat sekitar. Oleh sebab itu, jika terdapat beton yang rusak atau patah dapat dimaklumi, sejauh beton tersebut tidak dipasang pada jaringan irigasi.

"Kami menyarankan kepada P3A Sido Lancar agar lebih mempercepat pekerjaan agar selesai tepat waktu, salah satunya dengan menambah tenaga pekerjanya," saran Erik.

Ditempat yang sama, Suahmad menuturkan dengan adanya program tersebut, petani sangat bersyukur karena langsung menyentuh manfaatnya. Tidak lupa dirinya pun menyampaikan ucapan terimakasih kepada Anggota DPR RI, Drs. H. Tamanuri, MM dan Anggota DPRD Provinsi Lampung, Mardiana, ST MT. Sebab, dengan peran aktifnya sebagai penyampai aspirasi, maka program tersebut dapat langsung dirasakan petani di Kelapa Tujuh.

"Tentunya kami berharap dapat merasakan kembali program ini untuk tahun mendatang," harapnya.

Senada dengan Suyatno yang akrab disapa Nano, selaku ketua P3A Sido Lancar mengutarakan siap mendukung kembali sang legislator yang setia memperjuangkan aspirasi dengan program yang langsung bersentuhan dengan masyarakat.

"Untuk pekerjaan ini, kami berusaha semaksimalnya untuk mengikuti petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis yang ada, agar mendapatkan hasil yang memuaskan," tukasnya.