Gubri Ajak Semua Pihak Berpartisipasi Dalam Percepatan Penurunan Stunting

BUALBUAL.com - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengajak semua pihak, lintas sektoral termasuk swasta, dan juga swadaya masyarakat di Provinsi Riau untuk saling bahu-membahu dan berpartisipasi dalam percepatan penurunan stunting.
Gubri menjelaskan, aksi nyata yang telah dilakukan dalam upaya percepatan penurunan stunting di Provinsi Riau adalah dengan dikukuhkannya berbagai pihak sebagai bapak atau bunda asuh anak stunting di Provinsi Riau.
"Mudah-mudahan dengan adanya gerakan bapak dan bunda asuh anak stunting ini sehingga menjadi komitmen kita semua untuk bagaimana mengatasi stunting di Provinsi Riau," sebutnya, di Gedung Daerah Balai Serindit, Rabu (16/11/22)
Mantan Bupati Siak ini meyakini jika semua pihak bergotong royong, terutama PKK, sampai ke bidan, dan posyandu, maka tidak ada yang sulit dalam mengatasi stunting ini.
Syamsuar menerangkan, jika dilakukan secara bersama-sama, maka tidak ada yang tidak mungkin dapat dilakukan dalam upaya penurunan stunting itu.
Ia mengharapkan melalui kolaborasi bersama, baik provinsi maupun kabupaten/kota se Riau, maka diyakini apa yang ditargetkan oleh pemerintah menjadi 14 persen pada tahun 2024 mendatang dapat terlaksana.
"Kami atas nama Pemerintah Provinsi Riau juga memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berpartisipasi selama ini dalam pelaksanaan program kencana dan pelaksanaan percepatan bangga kencana dan percepatan penurunan stunting di Provinsi Riau," tuturnya.
Datuk Seri Setia Amanah ini menambahkan, Pemerintah Provinsi Riau telah menyiapkan anggaran Bantuan Keuangan Khusus Desa yang juga bisa digunakan untuk penanganan stunting, untuk kemiskinan ekstrem, dan berkenaan dengan kegiatan posyandu.
Oleh karena itu, Gubri mengharapkan dana tersebut dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sehingga upaya-upaya mengentaskan stunting dan kemiskinan ekstrem dapat terlaksana.
"Karena itulah tentunya kami harapkan melalui kolaborasi kita bersama baik provinsi maupun kabupaten/kota se Riau, kami yakin apa yang telah targetkan oleh pemerintah jauh menurun dari 14 persen itu," tutupnya./(Adv)**
Berita Lainnya
Rutan Kelas I Tanjungpinang Serahkan Bantuan Bagi Pelaku UMKM
Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau Hardianto Menerima Studi Banding Banggar DPRD Kabupaten Pesisir Selatan dan Banmus DPRD Kota Padang Panjang
Gelar RPJM-Des Kepala Patih Jaya, Fasilitator DMIJ Plus Terintegrasi: Segera Bentuk Tim dan Tampung Aspirasi Masyarakat
Bupati dan Wabup Inhil Terima Kunker Pemkab Tanjung Jabung Barat
Dinkes Inhil Dukung PTM, Perintahkan Pukesmas Se-Inhil Lakukan Swab Antigen Seluruh Guru
Berikan Pendidikan Politik, Wabup Inhil Buka Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif
Bunda Paud Inhil Hadiri Pelantikan Himpaudi dan IGKTI Masa Bhakti 2021-2026
Pelatihan Penulisan Draft Produk Hukum Desa Dukung Wujudnya Riau Hijau
Tingkatkan Standar Kehidupan Masyarakat Riau, Gubri Tandatangani MoU Dengan RAPP
Bupati Inhil Dampingi Gubri Lakukan Peletakan Batu Pertama Relokasi RLH di Tanah Merah
Peringati Hari Kanker dan Hari Sampah 2022, Gubernur Ansar Ikut Senam Maumere
HPPMK-P Gelar Muslub, Hj Zulaikhah Wardan: Utamakan Pendidikan Dalam Berorganisasi