Benakah! Presiden Jokowi Merayu Paloh Batalkan Pencapresan Anies Lewat Luhut?

BUALBUAL.com - Pertemuan antara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan dengan Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh belum lama ini disinyalir terkait pencapresan 2024.
Analisis Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie, pertemuan tersebut berkaitan dengan sikap Nasdem yang sudah mendeklarasikan dukungan untuk Anies Baswedan maju di Pilpres 2024.
"Saya pikir pertemuan Luhut dan Surya Paloh tak lain untuk membujuk Surya agar tak mencalonkan Anies," kaya Jerry Massie saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (28/1).
Berdasarkan peta politik yang ada, Luhut merupakan orang dekat Presiden Joko Widodo yang belakangan disebut mengendorse Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
"Dengan begitu, pertanyaannya adalah, Jokowi coba rayu Surya Paloh agar dukung capresnya itu?" tuturnya.
Di sisi yang lain, Jerry melihat Surya Paloh dan Partai Nasdem kini punya langkah politik yang berbeda dengan Jokowi dan koalisi yang dibentuknya di pemerintahan jelang Pilpres 2024.
"Saya kira Surya Paloh ingin ada perubahan signifikan di Indonesia hingga dia ngotot mendukung Anies," demikian Jerry menambahkan.
Berita Lainnya
DPC PKB Inhil Rapat Pleno Dukungan Cak Imin Kembali Jadi Ketum
Musda X Partai Golkar Kabupaten Inhil Resmi Dibuka
AMAN Berikan Dukungan kepada KDI Misliadi: Alhamdulillah, Program kita memang Langsung Menyentuh masyarakat
Aliansi Pemuda Pesibar Serukan Tolak Politik Uang Guna Selamatkan Demokrasi
Ketua PAC Batang Tuaka: Kami Yakin dan Siap Menghantarkan H. Dani M Nursalam Jadi Bupati Inhil
Usai Pilkada, Mafirion Ajak Masyarakat Bersatu Melalui Sosialisasi Empat Pilar
Dihadapan Puluhan Ribu Warga Batang Cenaku, Abdul Wahid dan Ade Agus Hartanto akan Bersinergi Menyelesaikan Ruas Jalan Lintas Selatan
PBB Dorong Yusril Jadi Cawapres Puan Maharani
Gagal Lolos Peserta Pemilu 2024, Partai Ummat Riau Akan Ajukan Banding Ke Bawaslu
APK Partai Demokrat di Rusak, Rajawali: Pelaku Sudah Kita Amankan
Syamsuar Ketua DPD Golkar Terpopuler 2023
Setelah PKB, Edy Natar Nasution Ambil Formulir Balon Gubri Pertama di Demokrat