Dirintis Sejak Tahun 1989, Lontong Daun Fickha Tembilahan Tahan Hingga 4 Hari

BUALBUAL.com - Lontong adalah makanan khas Indonesia yang terbuat dari beras dan dibungkus dengan daun pisang, kemudian dikukus atau direbus di air mendidih sampai berbentuk padat. Lontong biasanya disajikan bersama dengan sate, opor, gulai, ataupun soto. Masyarakat Indonesia biasanya menjadikan lontong sebagai santapan untuk sarapan pagi, namun tak jarang juga dijadikan hidangan saat lebaran. 05/04/23
Bagi masyarakat Tembilahan, Indragiri Hilir yang ingin menikmati lontong dengan wangi khas daun pisang, tidak perlu ribet untuk mengolahnya. Lontong Daun Fickha siap menerima pesanan lontong daun dalam partai besar. Usaha ini dirintis oleh orangtua Fickha sejak tahun 1989 dan hingga kini Fickha meneruskan usaha tersebut.
"Mulai berjualan itu tahun 1989, di tahun ini mamak saya yang jualan. Setelah mamak saya meninggal saya yang meneruskan usaha lontong daun ini hingga sekarang," ucap Fickha.
Fickha mengaku respon pelanggan Lontong Daun Fickha sangat baik, dan saat ini Lontong Daun Fickha juga sudah melakukan pengiriman ke luar daerah. Bahkan pada saat lebaran, Lontong Daun Fickha mampu menerima pesanan hingga 80 kilogram.
Fickha menjelaskan bahwa lontong yang dibuat olehnya terjamin kualitasnya, dimasak selama 4 jam sehingga menjamin ketahanannya di suhu ruang. Fickha juga menambahkan bahwa lontong ini tahan selama 4 hari, bahkan ada pelanggan yang menyatakan lontong tersebut tahan selama 1 minggu tanpa menggunakan pendingin.
Untuk harga, 1 kilogram lontong dihargai Rp75.000, dimana 1 kg dapat menghasilkan 17 batang dan 1 batang dapat digunakan untuk 2 porsi. Selain menerima pesanan dalam partai besar, Lontong Daun Fickha juga dapat didapatkan di lapak Lontong Daun Fickha yang terletak di Jalan M. Boya samping lorong Duku.
Masyarakat Tembilahan yang ingin menikmati lontong dengan wangi khas daun pisang dapat menghubungi Lontong Daun Fickha untuk memesan lontong dalam jumlah besar. Dengan kualitas dan rasa yang terjamin, Lontong Daun Fickha siap memenuhi kebutuhan konsumen yang ingin menikmati lontong lezat dan bergizi. (Adv)
Berita Lainnya
Potret Indahnya Wisata Alam Gelanggang Tuo dan Gelanggan Mudo Batu Ampar Dari Udara
Bisa Bikin Seperti Asli, Pengrajin Miniatur Kapal Kayu Pemuda Inhil Bisa Menghasilkan Uang Jutaan Rupiah
Kerajinan Tangan dari Berbahan Tempurung Kelapa di Inhil Mulai Dilirik Pembeli
Memilki Dua Varian Rasa, Yuk Ngemil Bersama DD' Basreng Tembilahan
Banyak Digemari Warga Inhil, Yuk Rasakan Kue Kikicak Khas Suku Banjar
Pemkab Lampura Akan Kembangkan Objek Wisata Waytebabeng Guna Meningkatkan Pendapatan Daerah
Mandi Lumpur dengan Peserta Terbanyak, Pantai Bidari Tanah Merah Pernah Terukir MURI
Pasca Dikunjungi Pasien Positif Covid-19, Wisata Sungai Hijau di Bangkinang Ditutup
DuBEST Hotel Salah Satu Alternatif Pilihan Kamu, Saat Berkunjung ke Inhil
Musibah Longsor Kembali Terjadi di Inhil, Kini Empat Rumah di Tanah Merah Terjun ke Sungai
Wisatawan Domestik Menurun Draktis, Dispar Riau Fokus Konsep Pariwisata CHSE
Toko Aquarius, Sediakan Oleh-oleh Khas Inhil yang Memanjakan Wisatawan di Tembilahan