PILIHAN
Bagaimana Kaidah Makan Serangga dalam Islam
bualbual.com - SERANGGA sering dianggap sebagai makanan masa depan. Selain karena kaya nutrisi, serangga juga diyakini lebih ramah lingkungan.
Belum lagi dengan perkembangan teknologi yang kini mendukung banyak produksi bahan pangan dari serangga. Di banyak negara, kini sudah mengonsumsi produk dari serangga sebagai bahan makanan pokok pengganti daging.
Lantas dalam hukum Islam, bagaimana kaidah sebenarnya? Disarikan dari buku Khazanah Buku Pintar Islam, karya Arif Munandar Riswanto, Minggu (13/8/2016). Konsumsi serangga ternyata hukumnya haram.
Pasalnya memakan serangga sama saja bertentangan dengan pemikiran dan jiwa yang lurus. Kecuali belalang, lantaran Rasulullah SAW telah membolehkannya.
Berikut adalah hadits riwayat Ibnu Majah terkait dengan kaidah serangga.
Rasulullah SAW bersabda “Telah dihalalkan bagi kami dua bangkai dan dua darah. Dua bangkai adalah belalang dan ikan. Adapun dua darah adalah limpa dan hati,” (HR ibnu Majah).
Sumber : (ndr) Okezone.com
Berita Lainnya
Menjelang UN, Soal UN SMA/MA yang Disimpan di Kantor UPTD Dijaga Ketat Polisi
Bupati Kampar dan Wako Dumai Diperiksa KPK
Buka Puasa Bersama Pemda Inhil di Jakarta, Hanya Kegiatan Buang Anggaran Saja! Benarkah?
Tanpa Proposal Usulan Ratusan Juta Penyaluran Dana Hibah Kegiatan Keagamaan T.A 2017 di Inhil Diduga Menyalahi Aturan
Sule Angkat Bicara Terkait Kabar Perselingkuhannya dengan Pramugari
Syamsuar Ngaku Nggak Tahu Soal Teguran Mendagri 'ASN Korupsi Belum Dipecat'
Danramil Tempuling Inhil, Terjunkan Alat Berat untuk Lakukan Pemadaman dan Pendinginan Karhutla
Dikantor DPRD Kuansing Bupati-Wakil Bupati Bersetegang, Halim Saya Bukan Cari Uang Dieksekutif Ini
Pulang Dari Tes CPNS,Kakak Beradik Asal Inhil Tewas Tertabrak Mobil di Pelalawan
Woow...Teknologi Baru Facebook Menulis Kata-kata Langsung Dari Otak dan Mendengar Melalui Kulit
Cium Aroma Tidak Sedap Warga Gaung Temukan Bayi Membusuk Di Tepi Jalan
Penyidikan Kasus Dugaan Korupsi di Bapenda Riau Tak Kunjung Tuntas