Kapolres Budi: Bantah Tudingan Eks Anak Buahnya soal Menangkan Jokowi
BUALBUAL.com, Kapolres Garut AKBP Budi Satria Wiguna membantah tudingan eks Kapolsek Pasirwangi AKP Sulman Aziz yang menyebut dirinya memerintahkan memenangkan pasangan calon nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf amin. Menurut Budi, apa yang disampaikan Sulman mengada-ngada.
"Saya tidak pernah mengarahkan sama sekali," ujar Budi, saat dihubungi kumparan, Minggu (31/3). "Itu sama sekali tudingan yang tidak berdasar."
Budi mengatakan apa yang disampaikan Sulman itu merupakan bentuk sakit hatinya karena dimutasi ke Polda Jawa Barat. "Mungkin dia post power syndrome. Lama jadi Kasatlantas, Kapolsek lalu ke Polda Jabar," ujar dia.
Mutasi itu, kata Budi, dianggap Sulman atas perintahnya. "Saya mana bisa mutasi begitu. Itu kan mutasi ranahnya dari Polda Jabar. Saya seorang Kapolres mana bisa memutasi," ujar dia.
Budi mengatakan apa yang dilakukannya, dengan mengunjungi berbagai daerah di Garut, semata demi kepentingan keamanan dan ketertiban masyarakat. Budi membantah kunjungan-kunjungannya itu sebagai bentuk dari pengarahan masyarakat untuk memenangkan capres 01.
Sebelumnya, eks Kapolsek Pasirwangi Garut AKP Sulman Aziz berkunjung ke lembaga bantuan hukum Lokataru. Di sana, Sulman melaporkan dugaan pelanggaran pemilu yang ada di institusinya. Tudingan mengarah ke Kapolres Garut AKBP Budi Satria Wiguna.
Sulman menganggap Budi melakukan mobilisasi massa di Garut untuk memenangkan capres 01. Selain itu, Sulman juga mengatakan bahwa Budi memerintahkan seluruh polsek yang ada di bawah jajarannya memenangkan Jokowi.
"Kalau yang disampaikan kepada saya adalah Pak Kapolres. Saya enggak tahu apakah itu perintah secara estafet dari atasan atau tidak, yang jelas saya diperintah oleh beliau," kata Sulman.
Sumber: kumparan.com
Berita Lainnya
Jokowi Umumkan JK Ketua Dewan Pengarah Timses
Edwin Pratama Putra Pinta, Presiden Jokowi Turun Tangan Atasi Kabut Asap di Riau
Makna Arti Foto Serba Putih Jokowi - Maruf Amin di Surat Suara Pilpres 2019
Chalid Said Salim sebagai Direktur Utama PHR, Gantikan Jaffee Arizon Suardin
Jokowi Keluarkan Peraturan Gubernur Nyapres Harus Izin Presiden
Jokowi-Ma'ruf Amin Resmi Menjadi Presiden-Wapres 2019-2024
Remaja Si Pemanjat Tiang Bendera ke Jakarta Temui Jokowi
PN Jakpus Langgar Konstitusi soal Tunda Pemilu 2024
Presiden Jokowi Minta Masyarakat Beraktivitas dari Rumah
Sikap PBB di Pilpres: Yusril Insyaallah, kan Sudah Sama Jokowi
Khofifah Janji Suara Muslimat NU ke Jokowi-Ma'ruf
Penurunan Elektabilitas Versi Jokowi Kompas, Pengamat Keheranan