PILIHAN
Empat Pramugara Bus Trans Metro Pekanbaru Dipecat, Karena Terbukti Curangi Tiket
BUALBUAL.com - Empat pramugara bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) ketahuan permainkan penjualan tiket. Empat orang itu kini sudah dipecat manajemen PT Transportasi Pekanbaru Madani (TPM).
"Kemungkinan jumlahnya akan bertambah karena kita terus melakukan pemantauan," kata Direktur PT TPM, Azmi, Senin (10/2/2020).
Azmi menegaskan, empat orang ini ketahuan setelah dilakukan pemantauan beberapa waktu lalu oleh pihak manajemen. Meski nominal uang yang tidak disetorkan kecil, namun sanksi tegas harus diterapkan.
"Sebab bila dikumpul tentu akan menyebabkan kerugin besar bagi pendapatan bus Trans Metro Pekanbaru," tegasnya.
Lanjutnya, bentuk permainan tiket yang dilakukan pramugara cukup beragam. Mulai dari yang tidak menyerahkan tiket kepada penumpang, lalu menerima uang. Ada juga uang penjualan tiket berlebih dari tiket yang ada.
"Ada yang tidak menyetorkan uang sesuai tiket yang terjual," kata dia.
Sebelumnya, langkah pemecatan terhadap pramugara dan driver menurut Azmi juga sudah beberapa kali dilakukan. Hal ini bagian dari upaya untuk mendisiplinkan, lantaran tranportasi yang mereka bawa adalah milik pemerintah.
Sumber: cakaplah
Berita Lainnya
Debat Pilpres: Kiai Ma’ruf Amin, Seperti 'Antara Ada Dan Tiada'
Wakil Bupati H. Syamsuddin Uti Jalin Silaturahmi ke Dislutkan
Pilkada 2018,Ketua KPU Inhil:Masih Ada Syarat Calon Yang Belum Lengkap
Setelah 36 Jam Jasad Korban Tersambar Petir Ditemukan Terapung Diperairan Keteman
Komisi I Minta Desak Gubri Segera Mutasi Pejabat Eselon II
Turbin Peswat Lion Air PK-LQP Tiba di Tanjung Priok
Bupati Inhil HM. Wardan Lepas Ekspor Perdana Cincinot Menuju Negeri Jiran, Malaysia
Lantik 4 Kepala Desa Di Kec Tanah Merah Pesan Bupati agar jangan membedakan terhadapa masyarakat
Viral di Sosmed, Potret Seorang Guru Daerah Tempuh Air Banjir Ketinggian 60 Cm "Demi Mecerdaskan Anak Bangsa"
Mobil Truck Jadi Korban Diatas Jembatan Darurat di Kemuning Inhil
Sala Satu Penyumbang Asap Daerah Inhil, Ternyata Puluhan hektar Lahan Terbakar Diduga Milik Perusahaan PT SAL dan SAGM
Pesta Ala Karnaval Jalanan di Penutupan Olimpiade Rio