Bualbual.com, Unit Reskrim Polsek Tampan, Kota Pekanbaru - Riau menciduk seorang oknum mahasiswi berparas imut berinisial KS. Wanita berusia 21 tahun itu ditangkap setelah terekam CCTv saat mengambil uang via ATM menggunakan kartu milik teman sekosnya. Kartu ATM tersebut dicuri KS dari teman satu kos-kosannya. Korban baru sadar kalau kartunya hilang pada saat akan mengambil uang. Adapun uang tersebut rencananya akan digunakan korban, yang juga mahasiswi sekaligus teman satu kos dari pelaku, untuk membeli sepeda motor. Bergegas mahasiswi tersebut ke bank dengan maksud melakukan pemblokiran. Namun menurut pihak bank, saldo yang ada di dalam tabungannya sudah berkurang sebesar Rp2.698.000. Padahal korban sendiri tidak ada melakukan transaksi penarikan. Berlanjut, Ia pun membuat pengaduan ke bank, dilanjutkan dengan melapor ke Polsek Tampan. Dari situ aparat berwajib lantas melakukan penelusuran dan penyelidikan, untuk melacak di mana lokasi ATM tempat pelaku memproses transaksi penarikan. "Setelah kita tahu, kita cek rekaman CCTv di ATM tersebut, dari situ diketahui ternyata pelaku orangnya," terang Kapolsek Tampan Kompol Kariamsyah Ritonga melalui Kanit Reskrimnya Iptu Eru Alsepa, Jumat (9/3/2018) siang. Diakui Eru, proses penyelidikan cukup panjang dalam mengusut kasus ini. Di mana kehilangan kartu ATM ini baru diketahui korban pada 14 Februari 2018 lalu, pada saat akan mengambil uang. Sebelumnya, orangtua korban mentransfer ke rekening anaknya sebesar Rp21.768.707 untuk membeli sepeda motor. "Prosesnya cukup panjang, karena kita kita selidiki di mana pelaku menarik uang menggunakan ATM korban," terangnya. Menurut penuturan KS, uang tersebut dipergunakannya untuk keperluan sehari serta membeli barang, salah satunya tas. Ada juga yang dipakai untuk hangout alias jalan-jalan dengan sang pacar. "Namun pacarnya tidak tahu kalau uang itu hasil curian. Pacarnya kita tetapkan sebagai saksi," lanjutnya. KS sendiri ditangkap pada Selasa (6/3/2018) kemarin dan langsung dibawa ke Mapolsek Tampan guna menjalani proses penyidikan lebih lanjut. "Antara korban dan pelaku ini sama-sama mahasiswi salah satu universitas negeri di Pekanbaru. Kos-kosannya bersebelahan," beber dia. "Karena sudah berteman, pelaku tahu password kartu ATM korban. Saat korban pergi kuliah, dia mengambil kartu ATM dan tabungannya lalu pergi ke mesin ATM untuk memproses/penarikan uang," tutupnya. Atas perbuatannya, mahasiswi berparas imut berkacamata ini pun terpaksa berurusan dengan aparat berwajib, atas sangkaan atau perkara pencurian. Barang bukti yang diamankan antara lain tas ransel, laptop serta foto pelaku saat terekam cctv. *(grc)