PILIHAN
Usai Diidentifikasi Ratusan Jenazah Gempa Donggala dan Palu Dimakamkan

Bualbual.com, Ratusan orang meninggal dunia saat gempa dan tsunami melanda Donggala dan Palu. Rencananya, mereka semua akan dikuburkan setelah berhasil diidentifikasi.
Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Wiranto mengatakan, penanganan jenazah untuk segera dikuburkan usai diidentifikasi agar tidak menimbulkan penyakit di belakang hari karena korban terbilang cukup banyak.
"Korban tercatat sekarang lebih dari 400 dan korban itu kebanyakan justru korban tsunami. Karena pada saat tsunami terjadi sedang ada satu gladi bersih untuk memperingati ulang tahun kota Palu sehingga korban cukup banyak pada saat gladi bersih itu," ujar Wiranto di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (29/9).
"Karena itu Panglima TNI dengan Wakapolri akan menyiapkan setting kesehatan lapangan, rumah sakit lapangan yang akan digelar setelah Hercules berangsur-angsur bisa membawa mereka ke Palu," tutur Wiranto.
Ketersediaan listrik juga diperhatikan. Pasalnya, dari 7 gardu induk yang ada hanya 2 gardu yang bisa difungsikan. Padahal menurut Wiranto, aliran listrik sangat dibutuhkan untuk komunikasi melalui seluler, aktivitas di rumah sakit, pengisian bahan bakan, dan sebagainya.
"Saya mendesak PLN utuk segera memulihkan karena jika itu sudah pulih maka aktivitas bisa kembali lancar," tegasnya.
Hal penting lainnya yaitu mengenai pemulihan udara. Wiranto mengatakan bahwa pihaknya sudah meminta Dinas Perhubungan Udara untuk segera memperbaiki itu paling tidak bisa memulihkan transportasi udara yang sekarang lumpuh. Dengan demikian, maka tentu akan mempermudah angkutan-angkutan transportasi yang bisa memindahkan barang dan manusia dengan mudah ke kota Palu.
"Terpenting runway-nya harus aman untuk persyaratan pendaratan pesawat jenis Boeing 737 seri 800, 900. Kalau seri 400 tadi sudah saya pakai tapi tentunya perlu persyaratan lain untuk segera dinyatakan layak dibuka, terutama untuk menara pengawas. Tadi dilihat roboh puncaknya dan juga rusak peralatannya dan itu akan di back up oleh tim dari Makassar," jelasnya.
Sementara itu, terhadap penanganan masa tanggap darurat ini, Wiranto sudah menggelar rapat dengan otoritas terkait setibanya di Palu. "Saya datang ke mari membawa rencana-rencana bantuan dari pusat dan tadi kita bersama-sama Pak Gubernur, Kepala BNPB, membentuk Satuan Tugas di daerah yang nanti bisa menampung semua bantuan dan kita melakukan kerja sama dengan Satgas di daerah itu, dan itu sudah berjalan," tukasnya.
Editor : BBC
Sumber : Jawapos.com
Berita Lainnya
Dewan Inhil Kutuk Keras Pelaku Teroris Menyerangan Di Markas Polda Riau
Kalah 0-3, Putri Indonesia Gagal ke Final Badminton Asia Team Championships 2018
Kontraktor PT HKi Seksi 4B Beri Peringatan Keras Pada Subkon, Pasca Tewasnya Buruh PT Grand Surya.
Tolak Berhubungan Intim, Gadis Belia Ini Dibunuh Lalu Diperkosa Oleh Kenalanny di Facebook
Dua Terdakwa Dituntut 3 Tahun dan 3,5 Tahun Penjara 'Korupsi Gedung Pascasarjana Fisipol Unri'
Menkumham RI Yasonna Laoly Mengundurkan Diri!
Pencekalan Kivlan Zen Telah Dicabut, Kuasa Hukum Sindir Imigrasi
Empat Santri Pesantren Dar Aswaja Dirawat di Puskesmas '150 Pemondokan Terbakar'
Panglima TNI Dan Kapolri Resmikan Aplikasi Lancang Kuning Nusantara
Program TMMD ke 101 Kodim 0314/Inhil Bangkitkan Semangat Masyarakat Bergotong Royong
HM. Wardan, Besuk Bayu Alfasah Di RS Islam Ibnu Sina Pekanbaru
Terkait Uzin Galian C Supkon,Pihak HKi 4B, Beri Penjelasan