BUALBUAL.com - PEKANBARU - Upacara peringatan hari jadi ke-62 Provinsi Riau yang digelar di halaman Kantor Gubernur Riau pagi ini berlangsung khidmat, meski kabut asap masih menyelimuti.

Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar langsung bertindak sebagai inspektur upacara. Sementara komandan upacara dipercayakan kepada Kepala Dinas Energi Sumberdaya Mineral (ESDM) Riau Indra Lukman Agus. 

Dalam amanatnya, orang nomor satu di Riau ini menyatakan rasa syukurnya atas berbagai pencapaian pembangunan dalam segala bidang sampai saat ini.

"Hari jadi ke-62, sudah sepatutnya kita mengucapkan syukur. Berbagai pembangunan telah dilakukan melalui program dari masing-masing pemimpin terdahulu. 

Mari kita mendoakan almarhum dan almarhumah yang berjasa mendirikan provinsi ini," kata Gubri, Jumat (9/8/19).

Banyak harapan tentunya ketika provinsi yang lahir pada 9 Agustus 1957 lalu terbentuk. Namun di tengah perjalanan dari berbagai dinamika yang dihadapi, sudah menjadi kewajiban genarasi saat ini meluruskan yang bengkok, dengan mewujudkan Riau ke depan yang lebih baik.

Di sisi lain, para peserta upacara hari jadi Riau yang mayoritas dari Aparatur Sipil Negara (ASN) banyak yang memakai masker. Hal ini dikarenakan kabut asap yang terus melanda sejumlah kahupaten kota di Riau termasuk Pekanbaru.

Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), jumlah hotspot (titik panas) di Sumatera sebanyak 67 titik, dimana 49 diantaranya berada di Riau yang tersebar di beberapa daerah.

Adapun dari 49 sebaran hotspot tersebut, yakni di Bengkalis 3 titik, Kampar 1 titik, Pelalawan 2 titik, Rokan Hilir 5 titik, Siak 5 titik, Indragiri Hilir 16 titik, Indragiri Hulu 17 titik.

Hadir juga Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution, Ketua DPRD Riau Septina Primawati, Kapolda Riau Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo, Danrem 031 Wirabima Brigjen TNI Muhammad Fadjar, Danlanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Ronny Irianto Moningka, Kajati Riau Uung Abdul Syakur.***(MCR/mtr)