Teks foto: Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Alwizar. BENGKALIS BUALBUAL.COM – Pemerintah Kabupaten Bengkalis Melalui Dinas Kesehatan kabupaten bengkalis Siagakan sebanyak 18 Unit Pelaksana Teknis Pusat Kesehatan Masyarakat (UPT Puskesmas) di Kabupaten Bengkalis untuk melayani penderita dampak dari kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi beberapa waktu terakir, Seperti yang di ungkapkan Kepala Dinas Kesehatan, dr Ersan Saputra, TH, melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Alwizar, SKM, Rabu(11/9/19) Di lansir dari Diskominfotik, Menyampaikan “Sesuai instruksi Bupati Bengkalis, Bapak Amril Mukminin kita menyiaga 18 UPT Puskesmas di Kabupaten Bengkalis, untuk memberikan layanan kepada masyarakat yang terjangkit Ispa, pneumonia, iritasi mata, iritasi kulit, diare, dan asma,”ungkapnya. Lanjutnya, Bagi masyarakat yang terjangkit penyakit akibat kabut asap, bisa langsung datang ke Poli Umum UPT Puskesmas terdekat. Petugas kesehatan langsung mengambil langkah-langkah cepat memberikan perawatan kepada masyarakat yang diindikasi terjangkit penyakit akibat kabut asap seperti Ispa, pneumonia, iritasi mata, iritasi kulit, diare, dan asma. Dengan itu juga Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis menghimbau masyarakat agar mengurangi aktifitas di luar rumah. Jika keluar rumah harus menggunakan masker, setekah kembali ke rumah harus mencuci tangan pakai sabun, minum air putih dalam jumlah banyak, yaitu 2-3 kali dari jumlah yang biasa kita minum. Mengkonsumsi vitamin, agar daya tahan tubuh tetap terjaga dan tidak mudah terserang penyakit. Bagi rumah yang tidak memiliki AC, agar memasang kelambu/tirai basah untuk menutupi jendela dan ventilasi rumah agar udara yang masuk ke rumah tetap bersih dan bebas dari debu. “Pemasangan kelambu/tirai basah ini penting terutama jika dirumah ada bayi, balita, ibu hamil dan lansia,” tutup Alwizar.*** Editor:Yuriady