Sebelum Berbayar, Antusias Masyarakat Semakin Tinggi Menjajal Jalan Tol Permai

BUALBUAL.com - Antusias masyarakat semakin tinggi untuk mencoba pengoperasian jalan tol Pekanbaru-Dumai (Permai) sebelum diberlakukannya tol berbayar pasca diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, 25 Agustus lalu.
Bahkan untuk hari ini, Ahad (4/10/2020), terjadi kemacetan panjang di sepanjang jalan lintas Pekanbaru-Minas. Kemacetan panjang terjadi mulai dari gerbang masuk tol Pekanbaru, sampai ke Simpang Bingung, Palas, Kecamatan Rumbai.
Bahkan sebelum masuk ke Simpang Bingung Palas, juga terjadi kemacetan panjang, padat merayap.
Branch Manager Tol Permai, Indrayana, membenarkan telah terjadi kemacetan panjang, mulai dari gerbang tol Pekanbaru sampai keluar jalan lintas.
Untuk mengurai kemacetan, pihaknya langsung menutup pintu masuk tol di Pekanbaru, dan kendaraan yang akan masuk tol Permai masuk dari pintu tol Minas.
“Macet kami sudah kami pecah lalulintasnya. Untuk masuk Gerbang Tol Pekanbaru kami arahkan ke Gerbang Tol Minas. Jadi akses gerbang tol Pekanbaru buka tutup,” kata Indrayana, Ahad (4/10/2020).
“Tinggi sekali keinginan masyarakat menggunakan Tol. Mungkin mereka tahu minggu depan akan berbayar,” tambahnya.
Disinggung kapan akan mulai tol berbayar setelah digratiskan selama dua minggu ini, Indrayana belum bisa memastikannya. Karena pihaknya masih menunggu surat keputusan dari Menteri PUPR. Dan sejauh ini pengoperasian tol Permai berjalan lancar, walaupun ada beberapa kendaraan yang mengalami kerusakan di tol. Termasuk kekurangan yang ada pada rest area, dimana jumlah toilet masih kurang, dan air di toilet banyak yang tidak mengalir.
“Kalau ditanya itu kapan berbayar, kami masih menunggu SK Penetapan Tarif keluar. Infonya dua minggu gratisnya. Untuk rest area itu sementara, kita cek ulang lagi, dan sudah diperbantukan mobil tank air. Yang permanen sedang dibangun, Ya kita tetap tingkatkan pelayanan yang ada, mudah-mudahan tidak tidak terlalu mengecewakan, kita tetap berbenah,” ungkapnya.
Sementara itu, dari pantauan di lapangan, kemacetan panjang ini terjadi di gerang masuk dan keluar tol Permai. Masyarakat harus mengantre membuka gerbang tol, ada yang langsung terbuka dengan menggunakan e-Money, dan ada juga yang tidak terbuka, dan harus menunggu beberapa lama. Bahkan harus dibantu oleh petugas di pintu tol.
Untuk kendaraan yang masuk di gerbang tol, selain mobil pribadi, saat ini juga banyak truk CPO, sawit dan truk Pertamina yang menuju Dumai, termasuk bus umum.
Untuk kendaraan pribadi berbagai macam kendaraan masuk, ada juga kendaraan dengan berplat BA (Sumatera Barat), BK (Sumatera Utara).
“Untuk jumlah kendaraan yang sudah melewati tol pasca diresmikan sampai Sabtu kemarin sebanyak 72.236 kendaraan,” tutup Indrayana.
Berita Lainnya
Viral Sekeluarga Swafoto Bersama Beruang Madu, BBKSDA Riau Lakukan Pembinaan
Masyarakat 3 Desa kecewa Hancurnya Jalan petani Diduga akibat pengerjaan Jalan Tol Wika Bangkinang - Pangkalan
Hasil Muscam LAMR Kecamatan Kemuning Masa Khidmat 2020-2025, Datuk H Khairudin ketua MKA Datuk H Pauzi Ketua DPH
Masjid H Soegianto di Perbatasan Inhu - Inhil Dibangun dengan Pondasi Toleransi, Ketua GAMKI Inhu : Harus Dijaga
Terkait Isu Monopoli dan Penggelapan Pajak, Piihak Among Bantah Tudingan RSW
101 Tahanan Kelas I Pekanbaru Baru Wajib Ikuti Protokol Kesehatan Ketat
Tiang Roboh di Kuok-Kampar, Listrik di 14 Desa Sempat Padam
Warga Gelar Doa Bersama di Rumah Keluarga Korban Pesawat Sriwijaya Air di Pekanbaru
Komunitas Mobil Toyota Fortuner Club Of Indonesia Chapter Riau Sumbangkan Dana 90 Juta Untuk Pembelian Lahan Pondok Tahfidz Al - Furqon
Warga Gas Butuh Perhatian Pemerintah, Jalan Penghubung Sungai Baru - Sungai Iliran Terancam Putus
PHR WK Rokan Jaga Ekosistem Pantai di Pesisir Riau, Gelar Bersih Bersih
6 Warga Positif Covid-19, Istana Siak Kembali Ditutup