Pemprov Riau dan LAMR Teken MoU Terkait Kegiatan Lingkungan Hidup dan Kehutanan

BUALBUAL.com - PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dan Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) menandatangani Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) terkait kegiatan lingkungan hidup dan kehutanan di Balai Adat LAM Riau, Rabu (4/11/2020).
Penandatanganan tersebut dilakukan langsung oleh Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar dan Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian (DPH) Datuk Seri Syahril Abubakar dan disaksikan oleh Ketua Umum Majelis Kerapatan Adat (MKA) Datuk Seri Al Azhar dan Asisten I Setdaprov Riau Jenri Salmon Ginting.
Gubri menyampaikan penandatanganan dalam rangka kerja sama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau bersama LAM Riau dalam menyelesaikan persoalan yang berkaitan dengan hutan adat, juga perhutanan sosial dan terkait lingkungan hidup.
"MoU ini kerja sama menyelesaikannya terkait hutan adat bersama lembaga adat, sehingga harapan kita mudah- mudahan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat adat setempat," katanya saat diwawancarai usai MoU.
Menurutnya, pemangku daerah tugasnya berat maka perlu kolaborasi dan bersinergi dengan elemen masyarakat termasuk dlam hal ini masyarakat adat melayu Riau untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Riau
"Seperti sekarang ini kita sudah melakukan penandatanganan nota kesepahaman terkait lingkungan hidup dan kehutanan," ucapnya.
Berdasarkan ketentuan pasal 2 undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup mengatur bahwa perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dilaksanakan berdasarkan asas-asas diantaranya keserasian, keterpaduan, partisipatif, dan kearifan lokal.
"Oleh karenanya untuk menunjang komitmen tersebut provinsi Riau untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup dan tata kelola sumber daya dan kawasan hutan untuk sebesar-besarnya perlu didukung oleh segenap potensi yang ada," jelasnya.
Gubernur Syamsuar mengharapkan melalui kerja sama ini dapat ditindaklanjuti dengan berbagai perjanjian kerjasama secara nyata untuk mendorong tumbuhnya peran serta aktif masyarakat di Riau khususnya di bidang Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK).
"Serta model aktivitas ekonomi masyarakat yang sejalan dengan misi keberlanjutan pembangunan melalui komitmen Riau hiaju dapat kita wujudkan," tutupnya.
Turut hadir dalam acara tersebut Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian (DPH) Datuk Seri Syahril Abubakar, Ketua Umum MKA Datuk Seri Al Azhar, Asisten I Setdaprov Riau, Jenri Salmon Ginting, Kadis LHK Provinsi Riau Makmun Murod, Kabiro Hukum Setdaprov Riau Elly Wardhani.
Berita Lainnya
Wow, Kabupaten Bengkalis Posisi Teratas Realisasi Pendapatan APBD Tahun 2021 Untuk Se-Indonesia
Plh Bupati Bengkalis Pimpin Rapat Menghadapi Ramadhan di Tengah Pandemi Corona
Innalillahi wainna ilaihi roji'un, 1 Pasien PDP di Kuansing Meninggal Dunia
Disahkan, Perubahan APBD Bengkalis 2022 Disahkan Rp4,508 Triliun
Sah! Rumah Sakit Daerah Riau Jadi UPT Diskesprov Serta Kesbangpol Riau Sebagai Perangkat Daerah Provinsi
Dari 7 Peserta Asessment Sekdaprov Riau yang Lulus, Nama Said Syarifuddin Kembali Muncul
Riau Akan Perluas Lahan Pangan Sekitar 50.000 Hektar
Rezita Meylani Yopi Kembali Gelar Sunat Masal
Update Covid-19 Riau Hari Ini, 2 Tambahan 1 dari Inhil 1 dari Kampar, Total 73 Positif
Pemuda Senayang Apresiasikan Upaya UPP Senayang Dalam Menerbitkan Pas Kecil Kapal Nelayan
Sekda Kampar : Data kembali masyarakat agar jangan ada yang kelaparan, layanan kesehatannya di utamakan
DPD KNPI Kabupaten Bengkalis Afresiasi Pembentukan UPTD BLK