BUALBUAL.com - Pelaksanaan program nasional vaksinasi Covid-19 secara nasional harus didukung dan laksanakan agar berjalan dengan sukses dan lancar. Hal ini sebagai bentuk komitmen dan ikhtiar kita bersama untuk mengantisipasi penyebaran Covid- 19 di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) untuk keselamatan kita bersama.

Demikian dikatakan Bupati Rokan Hulu H. Sukiman, kepada Wartawan, terkait tanggapannya terhadap pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Rokan Hulu, Jumat (5/2/2021).

Lanjut H. Sukiman, Pemkab Rohul tetap komitmen dari awal untuk menanggulangi pandemi Covid-19 di Rohul dengan melaksanakan berbagai langkah, Koordinasi Forkopimda dan kerjasama lintas sektor dengan tokoh agama, adat dan masyarakat

Serta pelaksanaan tindak lanjutnya yang di dasarkan kepada peraturan dan perundang-undangan berlaku, ditambah penyesuaian kebijakan yang serasi dengan Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat.

Selain itu, kata Mantan Dandim Inhil ini,  Pemkab dan Tim Satgas Penanganan Covid-19 Rohul telah melaksanakan himbauan dan Sosialisasi serta Pengawasan kepada seluruh masyarakat untuk tetap disiplin dan patuh dengan Protokol Kesehatan (Prokes),

Seperti menggunakan Masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan (4M) sebagai bentuk ikhtiar dan usaha kita bersama menjaga keselamatan untuk tetap dalam kondisi sehat. Kemudian selanjutnya berdoa dan berserah diri kepada yang maha Pencipta.

Disinggung terkait pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Rokan Hulu, dimana pada tahap pertama ini diprioritaskan untuk Tenaga Kesehatan dan Pejabat Publik di Rohul berjalan aman dan lancar.

“Alhamdulilah proses Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Rohul berjalan aman dan lancar, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan yang saya terima hingga (4/2/2021)sebanyak 13 Pejabat Publik dan 1.082 Tenaga Kesehatan dari total 2.235 Nakes di Kabupaten Rohul telah di Vaksin, hingga kini pelaksanaan Vaksinasi masih berlangsung di setiap Puskesmas, Fasyankes dan RS Rujukan penanganan Covid-19,” terang H. Sukiman

Pentingnya Tenaga Kesehatan diprioritaskan di Vaksinasi, diakui Bupati H. Sukiman karena tenaga kesehatan merupakan orang-orang yang tergolong pekerja rentan terpapar Covid-19 ditambah lagi Tenaga Kesehatan juga sebagai Garda Terdepan sekaligus tenaga tekhnis dalam penanganan Covid-19.

Menjawab pertanyaan Publik terkait dirinya tidak masuk daftar pejabat yang tidak di Vaksinasi, Mantan Dandim Inhil ini menjelaskan dirinya sebagai Pemimpin tentunya memiliki keinginan yang kuat untuk di vaksin.

Sebagai upaya untuk memberikan motivasi kepada tenaga kesehatan dan masyarakat agar tidak ragu melaksanakan Vaksin ini. Namun dikarenakan ada beberapa syarat dan Petunjuk Teknis (Juknis) sesuai ketentuan dari Kementerian Kesehatan, maka dirinya belum bisa di Vaksin.

"Sebenarnya saya mau di Vaksin, apalagi saya sebagai Pemimpin tentunya memberikan contoh dan motivasi kepada tenaga kesehatan dan masyarakat agar tidak ragu untuk di Vaksinasi,” terang H. Sukiman.

“Saya berharap kepada masyarakat untuk mendukung dan mensukseskan Program Pemerintah dalam pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Rohul. Hindari berita-berita Hoaks terkait kualitas dan keamanan Vaksin Sinovac ini. Buktinya 5 hari Pasca Vaksinasi di Rohul berjalan  aman dan lancar,” ujarnya

“Jadi tidak perlu diragukan lagi, karena vaksin ini aman dan sudah mendapat label halal dari MUI dan BPOM RI. Kami harap vaksinasi ini sebagai upaya mendukung program pemerintah. Masyarakat harus mendukung agar semua sehat. Sayangilah diri kita, keluarga dan seluruh masyarakat dengan mendukung program Vaksinasi Covid-19 ini," tutup Bupati Rokan Hulu.