Harga Migor di Tanjungpinang Kangkangi Instruksi Presiden

BUALBUAL.com - Dinas Disperindag Kota Tanjungpinang sebagai Poksi dalam mengontrol harga pasar minyak goreng (Migor) ternyata tidak mengkontrol, terbukti terjadi perubahan serta tingginya harga Migor sehingga masyarakat mengeluh.
"Padahal instruksi presiden sudah memerintahkan agar harga minyak diturunkan. Untuk apa ada disperindag kalau harga tak bisa di kontrol dia," ungkap salah seorang pembeli di sebuah swalayan yang ada di kota Gurindam.
Surat edaran Presiden itu sudah lama turun namun Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang terbukti tidak melakukan perintah tersebut.
"Apakah surat edaran belum ketangan mereka atau gimana, Nak beli gorengan pun dah naek harga," keluhnya warga ini lagi.
Dari pantauan media diberbagai swalayan terdapat perbedaan harga minyak goreng yang sugnifikan seperti swalayan 21, swalayan Bintan Rezeki, dan swalayan Zoom serta swalayan pinang lestari. hanya mengalami perubahan harga yang tipis yang artinya harga Migor masih tinggi seperti minyak goreng kemasan seperti Tropical, Bimoli, Sania, Siip, Sania dan Fortune berbeda-beda harganya.
Setiap liter akan memberikan harga minyak goreng yang berbeda-beda, tergantung dari merek hingga ukuran kemasan.
berikut daftar Harga Minyak Goreng di Swalayan Bintang Rezeki.
Barco 1 Liter Rp. 38.200
Klasik Refil 1 Liter Rp. 25.200
Bimoli Spesial 2 Liter Rp. 46.500
Sunco Refill 2 Liter Rp. 47.900
Mirna Refill 2 Liter Rp. 34.500
Innolin 800 Mili Liter Rp. 14.000
Sania Refill 2 Liter Rp. 49.000
Tropical Refill 2 Liter Rp. 44.500
Fortune Bantal 1 Liter Rp. 16.500
Siip Bantal 900 Mili Liter Rp. 13.800
Harga Minyak Goreng di Swalayan Zoom.
Fortune Bantal 1 Liter Rp. 14.000
Siip 1,8 Liter Rp. 40.400
Fortune 2 Liter Rp. 44.800
Siip 900 Mili Liter Rp. 20.800
Fortuner 1 Liter Rp. 23.000
Harga Minyak Goreng di Swalayan Pasar 21 dalam kemasan besar.
Sonia 2 Liter Rp. 44.000
Maha 1,8 Liter Rp 35.600
Siip 1,8 Liter Rp.40.400
Bimoli 5 Liter Rp. 117.500
Son 5 Liter Rp. 110.000
Gomi 2 Liter Rp. 54.600
Venola 2 Liter Rp. 72.500
Hingga saat ini kadis Disperindag Kota Tanjungpinang Riany, tidak berhasil dikonfirmasi, saat akan dijumpai di kantornya salah seorang staf mengatakan beliau tidak ditempat. Bahkan dihubungi melalui telepon dan WhatsApp pribadinya tidak direspon.
Berita Lainnya
Mahasiswa Pinta DKP Riau Beberkan Siapa saja Oknum Penguasa Pantai yang Aniaya Nelayan Kecil di Rohil
Pilkada Pesisir Barat, Partai PDIP dan Demokrat Dukung Paslon 02 Lakukan Gugatan ke MK
Masyarakat Bisa Beri Informasi ke Nomor Ini, Polda Riau Bentuk Satgas Khusus Pemberantasan Narkoba
Melarikan Diri Selama Dua Bulan, Dua Buronan Kejati Riau Berhasil Diamankan di Jakarta
Kaderismanto Ucapan Duka Cita atas Berpulangnya Tokoh Riau Umar Said
Ditemukan Ulat pada Makanan Pasien Covid-19 di Islamic Center Tembilahan
Ini Penyebab Kabag Umum dan Kehumasan Setwan DPRD Kepri Laporkan Oknum Wartawan ke Polisi
Sengketa Tanah Kampung Serang Bergulir di Pengadilan Negeri Cikarang
Pemegang Kartu 'Sakti' Bakal Dapat BLT, Ini Komentar Warga
Ulama Syekh Moh Ali Jaber: Penusuk Anak Muda, Usia 20 Tahun
Hindari Pertumpahan Darah! LLMB dan Ratusan Petani Tumpah Ruah di DPRD Inhu, Desak Keadilan Lahan Sawit
Aneh, Temuan Kokain di Gedung Putih AS, Ini Penjelasan Secret Service Soal Sidik Jari dan Sampel DNA