DPRD Riau Soroti Anjloknya Harga Kelapa, Petani Tak Dapat Untung!

BUALBUAL.com - Ketua Komisi II DPRD Riau, Adam Safaat, meminta Dinas Perkebunan Provinsi Riau segera menyurati Kementerian Pertanian (Kementan) untuk menetapkan standarisasi harga kelapa.
Permintaan ini disampaikan menyusul keluhan petani akibat anjloknya harga komoditas tersebut, yang dinilai tidak memberikan keuntungan.

Adam menyatakan, harga kelapa saat ini hanya Rp5.000 per biji dan bisa turun Rp1.000 per minggu, sehingga sangat merugikan petani.
"Jika harga terus turun, petani tidak akan mendapatkan keuntungan. Karena itu, perlu ada standarisasi harga kelapa," ujarnya, Selasa 17 Juni 2025.
Menurutnya, penetapan standar harga harus dilakukan oleh pemerintah pusat.
"Kami meminta Dinas Perkebunan segera mengirim surat ke Kementerian Pertanian agar ada kepastian harga bagi petani kelapa," tegas Adam.
Ia berharap, dengan adanya standarisasi, petani kelapa di Riau dapat terhindar dari fluktuasi harga yang tidak stabil dan memperoleh pendapatan yang layak.
Berita Lainnya
Walikota Tanjungpinang Positif Terpapar Covid-19
Wagubri Tegaskan Penghentian PSBB Bukan Serta Merta Masyarakat Bisa Bebas
Agar Tak Salah Paham, BAPENDA Riau: Bupati Meranti Harus Satu Persepsi Terkait Aturan Pembagian DBH
Hingga Malam, Bupati Salply Pantau Pekerjaan Jalan di Kecamatan Simpang Pematang
Inilah Fasilitas Umum Yang Wajib Ditutup Sementara Selama PSBB
Bupati Lingga Tinjau Dua Tempat Vaksinasi di Dabo Singkep
Kades Ilyas Ditahan, Masyarakat Kota Garo Minta Bupati Kampar Segera Tunjuk PJS
Gubernur Ansar Serahkan Bantuan Alat Pertanian di Tembesi Kota Batam
Wakil Ketua TP-PKK Hadiri Pengajian Rutin Bulanan dan Panen Cabai di Desa Pengaringan
Pengibaran Bendera Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 di Kecamatan Mandau, Camat Mandau Riki Rihardi kenakan Pakaian Adat Nias
Insentif Tenaga Medis Tim Covid-19 Belum Dibayar
Laboratorium Biomolekuler RSUD Arifin Achmad Sudah Terima 2272 Spesimen