PILIHAN
Sel Novanto Mewah di Sukamiskin, Masinton Sebut Dirjen PAS Pembohong!
Bualbual.com, Anggota Komisi III DPR, Masinton Pasaribu menuduh Dirjen PAS Kemenkum HAM Sri Puguh Utami sebagai pembohong. Hal itu sebagai reaksi atas adanya temuan sidak kamar sel napi korupsi Setya Novanto yang lebih besar dibanding sel napi lainnya.
"Dirjen Pemasyarakatan pembohong. Dia itu berkali-kali ngomong akan pembenahan di berbagai Lapas baik yang berkaitan dengan napi yang kejahatan korupsi, narkoba maupun teroris. Berkaitan dengan Lapas Sukamiskin, dia menyampaikan akan melakukan perbaikan segala macam. Ketika kami, Komisi III DPR mendatangi itu (Lapas Sukamiskin), beliau juga menyampaikan hal yang sama. Tapi kan ini hal yang sama terulang. Nggak ada pembenahan," ujar Masinton kepada detikcom, Sabtu (15/9/2018).
Masinton menyebut, belum ada pembenahan yang dilakukan soal pembenahan sel khususnya di Lapas khusus bagi para napi korupsi. Melihat kondisi itu, kata Masinton, anggaran untuk Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kemenkum HAM juga perlu dipertimbangkan lagi. Apalagi salah satu anggaran pengadaan fasilitas nilainya mencapai Rp 1 triliun.
"Kalau Dirjen PAS-nya begini perlu dipertimbangkan anggaran untuk direktorat pengadaan fasilitas segala macam itu hampir Rp 1 Triliun di luar bahan makanan. Menurut saya layak dipending. Ini kan belum pengesahan anggaran, khusus untuk Dirjen PAS lebih layak dipending. Itu anggaran di luar bahan makanan pengadaannya hampir Rp 1 T, Rp 700 Milar lebih tapi cara kerja begini kan nggak layak dikasih fasilitas anggaran di luar kebutuhan pokok narapidana," kata Masinton.
Selain itu, Masinton menduga adanya pembiaran yang dilakukan oleh Dirjen PAS terhadap hal-hal yang melanggar aturan di dalam lapas. Hal itu yang menjadikan adanya praktik-praktik transaksional di lapas.
"Itu kan harusnya dari berkali-kali keganjilan-keganjilan di dalam Lapas Sukamiskin tugas Dirjen PAS melakukan supervisi khusus ke situ. Dia nggak boleh di belakang meja menerima laporan. Dia tahu dan membiarkan. Ada pembiaran. Bohong kalau dia nggak tahu," ujarnya.
Sidak di sel Novanto dipimpin anggota Ombudsman Ninik Rahayu pada Kamis (13/9) malam. Ninik didampingi kepala perwakilan dan 11 asisten dari Ombudsman. Kamar Setnov sendiri tampak luas dengan kasur dan selimut. Ada meja dan rak buku di kamar tersebut. Novanto dan Nazaruddin tampak tertawa di dalam foto tersebut saat disidak Ombudsman.
Nanik mengatakan kamar yang dihuni Setnov itu memang lebih luas daripada kamar di sel lain. Dia tidak tahu ukuran pastinya, tapi menurutnya dua kali lebih besar daripada sel lainnya.
"Ada kamar yang lebih luas. Itu dihuni oleh Pak Setya Novanto, memang lebih luas, pokoknya dua kali lipat," ucap Ninik di kantor Kemenkum HAM Kanwil Jawa Barat, Jalan Jakarta, Kota Bandung, Jumat (14/9).
Dirjen PAS Sri Puguh sudah dihubungi detikcom terkait hal tersebut namun belum merepons.
Editor : bbc | Sumber : Detik.com
Berita Lainnya
Memperihatinkan Kondisi Gedung SDN 030 Bantayan Saat Ini
Pemkab Inhil DPRD Serta Pertamina Lakukan Sidak Pendistribusian Gas Elpiji 3Kg
Kursi Sekda Riau Selalu Diraih Putera Indragiri, Peluang Said Syarifuddin Bisa Saja Terwujud!
Biaya Pengobatan Novel Baswedan di Singapore ditanggung APBN
Kepenghuluan Batuhampar Terpilih Menjadi Kampung Kb
Keluarga Besar Alumni MCOS Bali Mengadakan Buka Puasa Bersama Anak Yatim & Dhuafa
Mulai 4 Juli 2019 Gaji dan Single Salary ASN Pemprov Riau Beralih ke BRK Syariah
Beri Amplop ke Kiai, Menteri Luhut Dilaporkan ke Bawaslu
Ingat Bagi Kamu Peserta CPNS, Inilah Barang Yang Dilarang Dibawa Saat Ujian SKD
Belajar Ilmu Tawaduk, UAS Sowan ke Mbah Moen
TP-PKK Inhil Gelar Silaturahmi dan Mengevaluasi Program-Program Kerja
Gubri Syamsuar, Minta Hotel di Riau Siapkan Tempat Promosi Produk Halal UMKM