PILIHAN
Taufik: Ekonomi Masyarakat Sulit, LAMR Beri Jokowi Gelar Adat Hanya Karena Riau Bebas Asap dan Rebut Blok Rokan
BUALBUAL.com, Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Riau, Taufik Arrahman, menilai pemberian gelar penghargaan kepada presiden Joko Widodo oleh LAM dengan alasan berhasil membebaskan Riau dari asap dan merebut Blok Rokan, menurutnya belumlah pantas.
Wakil Ketua Komisi I DPRD Riau ini mengatakan, berbicara provinsi Riau, memang jasa kepala negara untuk daerah pasti ada. Tapi berkaca pada apa yang dialami masyarakat saat ini dengan indikator ekonomi masyarakat sulit, maka penghargaan semacam itu harusnya belum diberikan.
"Kita lihat masyarakat ekonomi sulit, penerapan BPJS itu tak maksimal penerapannya, dan berbagai macam lainnya. Sebenarnya itu yang menyentuh langsung ke masyarakat dan layak tidaknya seseorang diberi penghargaan," kata Taufik.
Menurutnya, jika alasan diberi gelar karena Riau bebas asap, menurutnya itu memang sudah menjadi kerja besar semua pihak, karena waktu itu asap juga sudah masuk ke negara tetangga. Untuk itu semua pemangku kebijakan bekerjasama menyelasaikannya.
"Kalau pemberian gelar, kita tak masuk ke ranah itu karena LAM yang membuat kriterianya. Tapi kalau kita berpacu pada penghargaan, menurut saya ya sesuai kriteria tadi, karena saat ini masyarakat sulit, defisit anggaran, dan beberapa hal lain. Nah harusnya dari hal hal semacam inilah baru bisa diberikan kriteria penghargaan itu," tukasnya.
Seperti diketahui, LAM Riau akan memberi gelar penghargaan kepada Presiden Joko Widodo pada tanggal 15 Desember mendatang. Menurut LAM pemberian gelar ini karena Jokowi berhasil membebaskan Riau dari asap serta merebut Blok Rokan.
Sumber; cakaplah
Berita Lainnya
Presiden Jokowi Disarankan Terapkan Teori Kaca Spion, Sebelum Angkat Ahok Jadi Bos BUMN
ICW: Jika Usulan Yasonna Diterima Jokowi, Puluhan Napi Korupsi Berpeluang Bebas Salah Satunya ada Nama Rusli Zainal
Yasonna Mundur Jadi Menteri, Diduga Karena PDIP Keberatan Jokowi Terbitkan Perppu KPK
Siap-Siap! Usai Pelantikan Presiden Jokowi, Pemerintah Buka Lowongan 100.000 CPNS
Hintungan Versi Jokowi, 5.4.3...1. Tanpa Ada Nomor 2 Mengapa? Eggi Sudjana: Cermin Ketakutan Jokowi?
Elang Residen 'Kami Sudah Memiliki Izin' Terkait Dugaan Ancaman ekosistem Hutan Mangrove di Wilayah Tanjungpinang
Yuk! Mengenal Avigan dan Chloroquine, Obat yang Dipesan Jokowi untuk COVID-19
Daftar Nama 5 Kepala Daerah Top Five' Paling Kaya Se-provinsi Riau
Soal Hoax 7 Kontainer Surat Suara Dicoblos, Presiden Jokowi Angkat Bicara!
Memanas: Jokowi Ingin KPK Usut 34 Proyek Listrik Era Kepemimpinan SBY
Kami Datang Kakak! Pelajar Tanjungpinang Ikut Aksi di DPRD Kepri "Kami bukan Mahasiswa, Tapi Kami Juga Rakyat Indonesia"
Ekonom Minta Jokowi Rombak Total Menteri Ekonomi